Tinjau Vaksinasi Anak 12 Tahun, Arief Wismansyah Sidak Pedagang Sekolah, Tegur yang Belum Vaksin
Ia pun menghibau kepada pedagang bakso tersebut, agar menjalani vaksinasi tahap dua, 22 Oktober nanti, di Kota Tangerang.
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Mohamad Yusuf
"Vaksin sekarang di sini ya, mumpung sekolah lagi mengadakan vaksinasi. Kalau gak divaksin, bapak tutup gak boleh jualan," jelasnya.
Setelah itu, Arief juga menemukan seorang ibu pedagang gado-gado yang juga belum melakukan vaksinasi.
Penjual gado-gado tersebut berujar, dengan menerangkan bahwa dirinya telah mendaftarkan vaksinasi sebanyak dua kali, namun gagal akibat tensi yang tinggi.
"Saya sudah dua kali pak mau divaksin, tapi batal karena tensi saya tinggi," ungkap pedagang berkerudung biru tersebut.
Arief kemudian mengarahkan, Lurah Batu Sari agar mendata para pedagang yang belum tervaksin, agar segera menjalani vaksinasi.
"Nanti cek lagi ya di dalam, ada ibu dokter juga disini. Biar segera divaksin, biar kekebalan tubuhnya kuat dari covid-19, dan pelanggan juga tenang," ucapnya.
"Pak lurah ini tolong semua pedagang yang berjualan harus divaksin hari ini, kalau enggak divaksin, suruh tutup jangan dikasih jualan," tegas Arief.
Menanggapi teguran dari orang nomor satu di Kota Tangerang itu, langsung menugaskan petugas Satpol PP meminta identitas KTP agar menjalani vaksinasi di SDN Darussalam tersebut.
"Siap pak, langsung kami data biar mereka mengikuti vaksinasi hari ini juga," tutup Lurah Batu Sari. (m28)