Advertorial
Paguyuban Pakurejo Korwil Jabodetabek Meriahkan Maulid Nabi dengan Beragam Kegiatan
Pakurejo dibentuk sebagai wadah organisasi/paguyuban yang dapat menampung aspirasi keluarga Purworejo.
TRIBUNTANGERANG.COM - Wadah perkumpulan orang-orang daerah banyak kita jumpai di Indonesia.
Salah satunya Pakurejo, yaitu perkumpulan atau paguyuban yang berisi orang-orang berasal dari Purworejo Jawa Tengah.
Pakurejo dibentuk atas gagasan dari Santo dan Cokronegoro.
Paguyuban Pakurejo merupakan sebuah paguyuban dari orang-orang Purworejo.
Pakurejo merupakan kepanjangan dari Paguyuban Keluarga Purworejo, dimana menurut sang inisiatornya, Pakurejo dimaknai awal kerukunan yang makmur.
Sang inisiator, Susanto yang akrab dipanggil Pakdhe Santo, mengatakan bahwa Pakurejo dibentuk sebagai wadah organisasi/paguyuban yang dapat menampung aspirasi keluarga Purworejo baik yang di Purworejo sendiri maupun yang di perantauan.

Hal ini bertujuan agar dapat mempromosikan, mengenalkan seni budaya, wisata, kuliner dan sejarah khas dari Purworejo kepada publik.
"Harapan kami agar khalayak umum jadi tahu seni budaya, wisata, dan kuliner yang khas dari Purrworejo serta sejarah tentang Purworejo,” tutur penasehat Pakurejo, Siti Roliyah
Siti Roliyah menyampaikan bahwa selain dari pada itu dibentuknya Pakurejo ini adalah untuk merangkul semua orang Purworejo, baik yang sudah bergabung di paguyuban maupun yang belum, atau yang ada di paguyuban Purworejo lainnya.
Karena banyak paguyuban-paguyan orang Purworejo yang ada agar dapat berkumpul dan menyatu, sebagaimana Motto/Slogan Pakurejo “SEPATAS/SEPAKAT”.
Sepakat kepanjangan dari Seduluran tanpa batas (sepatas) / Seduluran tanpa sekat (sepakat).
“Pakurejo ingin merangkul semua paguyuban orang Purworejo, disini tidak mengotak-ngotakkan anggota karena sara, status, derajat maupun pangkat” Jelasnya.
Profil Paguyuban Pakurejo
Pakurejo (Paguyuban Keluarga Purworejo) berdiri pada tanggal 16 Juli 2016, berpusat di kabupaten Purworejo.
Saat itu, Suseno Kuncoro dipercaya sebagai Ketua Umum, bersekretariat di Jalan Jogya KM 5. Gegunung, Popongan, Purworejo, Jawa Tengah.