Tangerang Raya

Pasar Anyar Kota Tangerang Mulai Terapkan Transaksi Pembayaran Digital 

Penerapan pembayaran digital itu atas prakarsa Bank Indonesia yang difasilitasi oleh Bank BJB. 

Penulis: AndikaPanduwinata | Editor: Mohamad Yusuf
Wartakotalive.com/Andika Panduwinata
Mendorong inovasi digitalisasi, sehingga mampu meningkatkan layanan masyarakat di lingkungan Pasar Anyar, PD Pasar Kota Tangerang mulai menerapkan transaksi pembayaran digital dengan aplikasi Quick Response Code Indonesia Standar (QRIS). 

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Mendorong inovasi digitalisasi, sehingga mampu meningkatkan layanan masyarakat di lingkungan Pasar Anyar, PD Pasar Kota Tangerang mulai menerapkan transaksi pembayaran digital dengan aplikasi Quick Response Code Indonesia Standar (QRIS).

Penerapan pembayaran digital itu atas prakarsa Bank Indonesia yang difasilitasi oleh Bank BJB. 

Diketahui, pada tahap awal sudah 45 toko emas yang mulai menerapkan transaksi pembayaran digital.

Di sisi lain, terkait digitalisasi Pasar Anyar juga sudah menerapkan retribusi pasar digital yang telah diterapkan di 138 pedagang. 

Direktur PD Pasar Kota Tangerang, Titien Mulyati menjelaskan lewat program ini pembeli tidak lagi menggunakan pembayaran tunai. Tapi hanya dengan scan barcode yang sudah disediakan di masing-masing toko. 

Di sisi lain, kehadiran dan optimalisasi agent banking di pasar ini juga semakin memudahkan para pedagang dalam melakukan berbagai transaksi jasa perbankan.

“Jika retribusi digital hanya dinikmat pedagang dan petugas pasar. Dengan pembayaran digital ini, kemudahannya meluas bisa dirasakan para konsumen Pasar Anyar juga. Lebih cepat, mudah dan terpercaya prosesnya,” ungkap Titien, Jumat (19/11/2021). 

Kata Titien, pembayaran digital akan segera disebarluaskan ke pedagang lainnya. Seperti sembako, pakaian dan tak terkecuali sayur mayur. 

“Kalau untuk pilihan pasarnya, selain Pasar Anyar dalam waktu dekat akan kita terapkan di Pasar Poris Indah,” katanya. 

Baca juga: Melihat Efek Samping, Respons Antibodi, dan Efikasi Vaksin Zifivax yang telah Mendapatkan Izin BPOM

Baca juga: TAK LAGI REPOT! Begini Cara Cetak KK, Akta Kelahiran, dan Kependudukan Secara Mandiri

Baca juga: ALHAMDULILLAH, Saudi Arabia Kembali Buka Umrah untuk Jemaah Indonesia, Simak

Sementara itu, Titien menuturkan pemanfaatan teknologi digital dalam perdagangan jelas akan meningkatkan volume transaksi.

“Sebab, memiliki berbagai keunggulan, mulai dari kemudahan, kenyamanan, kecepatan dan keamanan saat bertransaksi baik sebagai produsen, pedagang, maupun konsumen,” ujarnya. (dik)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved