Waspada, Ada 80 Kasus Positif Covid-19 Omicron dalam Dua Pekan Terakhir
Selama dua pekan terakhir, tercatat ada 80 kasus Covid-19 varian Omicron di Jakarta Selatan.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Ign Prayoga
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG -- Selama dua pekan terakhir, tercatat ada 80 kasus Covid-19 varian Omicron di Jakarta Selatan.
Kasus Omicron tersebar di hampir seluruh kecamatan.
Kepala Sudin Kesehatan Jakarta Selatan M Helmi mengatakan bahwa saat ini pihaknya fokus mengklasifikasi varian Covid-19 yang menjangkit pasien.
Klasifikasi baru dapat dilakukan setelah pasien positif Covid-19 terjangkit virus selama lima hari.
"Total kasus Omicron sekitar 80 kasus. Sementara, yang lainnya masih menunggu pemeriksaan varian apa yang menjangkit," kata Helmi dihubungi Minggu (23/1/2022).
Helmi menyebut varian Omicron tersebar di hampir semua kecamatan di Jakarta Selatan yakni di Cilandak, Jagakarsa, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Pasar Minggu, Tebet, Setiabudi, Mampang Prapatan, dan Pesanggrahan.
Sampai saat ini, baru Kecamatan Pancoran yang masih terbebas dari varian Omicron.
Helmi mengatakan bahwa saat ini pihaknya masih melakukan tracing, testing, dan treatment (3T) terhadap warga yang terpapar Covid-19.
Pemeriksaan ditambah dengan uji laboratorium untuk menentukan varian Covid-19 yang menjangkit pasien.
Baca juga: Ayu Ting Ting Ikut Bahagia saat Adik Bertunangan dengan Sang Pujaan Hati
Baca juga: Tak Ada Rossi di MotoGP Mandalika, Satu Keluarga dari Bima Kompak Dukung Anak Didik Rossi
Saat ini, dari 80 orang, sebagian pasien Omicron sudah dinyatakan sembuh.
Namun, Helmi belum mengetahui jumlah pasien Omicron yang sembuh dari Covid-19.
"Omicron ketahuan setelah pemeriksaan lima hari sampai satu minggu, setelah itu enggak lama kemudian sudah banyak yang sembuh," ujar Helmi. (*)