Pelaku Pencabulan Remaja Putri dihajar Massa di Jombang Ciputat

TRIBUNTANGERANG.COM, CIPUTAT - Seorang pria berinisial T (21) ditangkap dan dihadiahi bogem mentah oleh warga Jalan Betawi Kampung Gunung, Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). 

Video pelaku dengan wajah babak belur usai dikeroyok massa itu tersebar luas melalui pesan berantai aplikasi Whatsapp. 

Anggota Satgas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kelurahan Jombang, Yosa mengakui adanya aksi pengeroyokan massa terhadap pria tersebut. 

Menurutnya pengeroyokan massa itu ditengarai aksi pria tersebut merupakan pelaku persetubuhan dan pemerasan terhadap korbannya seorang remaja wanita berinisial A (15).

Baca juga: Aksi Pencabulan terhadap Perempuan Remaja Terjadi di Jombang Ciputat

"Saya dapat laporan dari masyarakat bahwa ada pelaku pencabulan (ditangkap-red), kalau kata pihak penyidik persetubuhan sedangkan korban itu masih di bawah umur," kata Yosa saat ditemui di lokasi, Ciputat, Kota Tangsel, Selasa (25/1/2022).

Yosa menuturkan kronologi penangkapan bermula dari adanya aksi pemerasan oleh pelaku terhadap korban. 

Kala itu, pelaku meminta sejumlah uang nominal ke korban. 

Pelaku turut pula melakukan pengancaman akan menyebar luaskan video syur korban saat bertemu dengannya. 

Baca juga: Remaja yang Telanjang Dada di Atap Rumah Warga Sempat Diamankan Polsek Palmerah, Ternyata ODGJ

"Korban ini kenal pelaku dari sosmed (sosial media) awalnya, sampai akhirnya pertemuan sudah sebanyak tiga kali. Dan kejadian yang ketiganya sampai terjadinya penangkapan pelaku karena ada unsur pemerasan ke korban," jelas Yosa. 

Ia menjelaskan, pelaku ini minta uang kepada korban kisaran Rp 1 juta.

Terus karena korban merasa keberatan, lalu bercerita  ke orangtuanya.

Orangtuanya kaget ketika korban  minta uang sebesar itu.

Baca juga: Jerinx SID Kangen Nora Alexandra, Sang Istri sebagai Kekuatannya saat Mendekam dalam Penjara

Saat itulah, korban baru bercerita ke orangtuanya, kalau korban tidak memberikan uang itu akan di ekspose foto-foto syurnya ke publik.

"Pelaku mengancam korban," kata Yosa. 

Mendapati cerita tersebut, keluarga korban pun menuruti kemauan pelaku dengan maksud menjebaknya. 

Siasat itu pun terbilang berhasil hingga pelaku dapat diamankan keluarga korban bersama warga lainnya. 

Baca juga: Nurul Arifin Ungkap Dua Keinginan Putrinya Maura Magnalia yang Belum Kesampaian

"Si pelaku itu dipancing dengan keluarga menyanggupi permintaan dari pelaku. Pada saat pelaku itu datang disergap lah sama keluarga korban dan beberapa rekan korban," katanya. 

Hingga akhirnya warga yang geram melihat perilaku pelaku langsung menghadiahinya dengan bogem mentah. 

"Bukan keluarga saja setiap orang yang melintas dan melihat nanya itu kenapa, diceritakan sama orang sudah dipukuli warga," pungkasnya. (m23)