Visi Indonesia 2045

Kenalkan Anak Sejak Dini soal Literasi Membaca, Menulis, Iptek, Finansial dan Budaya. Apa Alasannya?

Bonus demografi dapat menjadi bonus besar bagi bangsa ini apabila sebagian besar usia produktifnya merupakan sumber daya manusia yang berkualitas.

Penulis: Ign Agung Nugroho | Editor: Hertanto Soebijoto
Zoom
C Ermayani Putriyanti A,M.Kes dalam webinar nasional kolaborasi 3 Institusi Pendidikan YAKKUM bertajuk 'Generasi Emas, Generaai Cerdas dan Berkarakter', pekan lalu. 

Karena, tenaga manusia sudah banyak digantikan oleh mesin, robot yang semua dikendalikan oleh teknologi digital.

Persaingan dalam dunia kerja semakin ketat. Kemampuan kognitif tidak cukup untuk memasuki dunia kerja kedepan. 

"Hanya orang-orang yang kreatif,  inovatif dan berkarakter akan mampu menguasai dunia kerja depan," kata Ermayani.

Oleh karena itu, sejak dini anak harus mulai dikenalkan tentang literasi membaca, menulis, Iptek, finansial dan budaya

Dengan harapan kedepan mereka mampu menjadi pribadi yang berwawasan luas, menguasai teknologi, dapat mengelola keuangan dengan baik memahami budayanya serta menghargai budaya lainnya.  

Selain itu, kompetensi kedepan yang perlu disiapkan sejak sekarang yaitu  berpikir kritis, kreatif, komunikatif dan dapat berkolaborasi. 

Saat ini adalah eranya kita perlu meningkatkan kemitraan, agar semakin kuat. 

Rasa ingin tahu, tidak mudah menyerah, mudah beradaptasi, memiliki jiwa kepemimpinan serta cinta tanah air merupakan karakter yang dibutuhkan kedepan.

"Sehingga apa yang menjadi visi Indonesia kedepan dapat terwujud," kata Ermayani. (ign).

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved