MotoGP Mandalika

Joan Mir Sangat Suka Tikungan 16 Sirkuit Mandalika

Pembalap tim Suzuki Ecstar, Joan Mir sangat menyukai tikungan 16 Sirkuit Mandalika yang mempunyai karakter yang berbeda dari tikungan lainnya.

Editor: Ign Prayoga
Tribunnews/Irwan Rismawan
Pembalap tim Suzuki Ecstar, Joan Mir sangat menyukai tikungan 16 Sirkuit Mandalika yang mempunyai karakter yang berbeda dari tikungan lainnya. 

TRIBUNTANGERANG.COM, LOMBOK -– Pembalap tim Suzuki Ecstar, Joan Mir sangat menyukai tikungan 16 Sirkuit Mandalika.

Menurutnya, tikungan 16 mempunyai karakter yang berbeda dari tikungan lainnya.

Di tikungan 16, pembalap dituntut fokus dan menguasai teknik mengemudi agar bisa tetap melesat.

"Saya suka tikungan terakhir, 16. Saya lihat itu sangat berbeda dari tikungan lainnya," kata Joan Mir dalam meet and greet bersama awak media di JM Hotel Kuta, Lombok, Jumat (18/3/2022).

"Sudut tikungan agak memanjang dan akhirnya sangat lambat untuk menggunakan gigi pertama. Itu bagus saat pembalap melaluinya dengan cara yang baik dan motor tetap kencang," katanya.

Baca juga: Marc Marquez Masih Mikir Ban yang Tepat untuk Melibas Tikungan di Sirkuit Mandalika

Pada latihan bebas Joan Mir mengaku belum puas lantaran dirinya menempati peringkat ke-10 pada FP1 dan peringkat 20 di FP2.

Meskipun demikian, Joan menilai bahwa hal itu memang kerap terjadi.

Ia pun berharap saat race day hari Minggu (20/3/2022), dirinya bisa benar-benar tampil maksimal dan membawa Suzuki Ecstar berjaya di Sirkuit Mandalika.

Baca juga: 6 Drama Korea Bertema Olahraga Masukkan dalam Daftar Tontonan Anda

"Saya harap begitu (bisa naik podium-red) tapi kami di Qatar memulai hari Jumat dengan sangat baik dan hari berikutnya tidak. Di sini saya memulainya hari tidak baik tapi suatu hari akan baik," kata Joan Mir.

"Pada hari Minggu kami akan memulai pertarungan di trek ini secara teknis dan ban juga berbeda dari tahun sebelumnya ini jadi tantangan untuk kami," katanya.

Sementata itu, pembalap Repsol Honda Marc Marquez mengakui Sirkuit Mandalika memiliki karakteristik berbeda dari sirkuit-sirkuit lain.

Menurut Marquez, setiap pembalap MotoGP kini sedang adaptasi untuk bisa menaklukkan sirkuit yang debut di MotoGP.

Baca juga: Muhammad Fauzan Akui Pernah Konsumsi Kopi Ganja di Kafe

Selain setingan mesin yang pas, pilihan ban juga faktor penting.

Pada sesi latihan bebas kedua, Marquez terjatuh ketika melibas tikungan 11.

Juara dunia enam kali MotoGP tersebut sempat terdiam meringkuk di atas hamparan gravel (kerikil) Sirkuit Mandalika.

Pasca-kecelakaan ini pembalap berjuluk Baby Alien tersebut memberikan pernyataan resminya.

Baca juga: Rudy Salim Lelah Dikaitkan dengan Indra Kenz, Harus ke Bareskrim untuk Pemeriksaan

Dia berterus terang, tidak puas atas capaian latihan bebas itu.

"Saat pagi kami dapat melaju cukup baik, tetapi pada sore hari kami mengalami kecelakaan ketika bukan saatnya mengalami," ujarnya.

Menurutnya, kecelakaan seperti yang dialaminya tadi bisa terjadi ketika seorang pembalap berusaha meraih satu putaran cepat.

Dia juga mengaku masih berkutat pada urusan menemukan pilihan ban terbaik untuk balapan akhir pekan ini. (*)

Sumber: Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved