Formula E
Pembangunan Sirkuit Formula E Molor, Target Kelar 100 Persen Awal Mei 2022
Pembangunan sirkuit Formula E di kawasan Ancol, Jakarta Utara, molor dari waktu yang ditargetkan selesai dari April mundur Mei 2022.
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Intan UngalingDian
TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Pembangunan sirkuit Formula E di kawasan Ancol, Jakarta Utara, molor dari waktu yang ditargetkan selesai.
Target awal, pembangunan sirkuit Formula E bakal kelar April 2022. Namun, mundur menjadi awal Mei 2022 mendatang.
Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra, Syarif melakukan peninjauan sirkuit Formula E, Jumat (25/3/2022).
"Hari ini kita meninjau (pembangunan sirkuit Formula E). Perkiraan saya 1 Mei sudah selesai semuanya, 100 persen," ucap Syarif di lokasi.
"Artinya, target itu sebelumnya tutup bulan ini, agak mundur dikit 2 sampai 3 hari karena ada review dari panitia. Sekitar awal April sudah selesai," ujarnya.
Pantauan Tribuntangerang.com, lintasan sirkuit sudah diaspal dan dilapis lagi dengan aspal sebagai lapiran terakhir.
Pekerja proyek juga sedang sibuk melakukan pengaspalan akhir pada zona kedua.
Untuk zona kelima yang merupakan area tanah berlumpur pun sudah dilapisi aspal tahap kedua.
Baca juga: Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi Dipanggil KPK Lagi soal Anggaran Formula E, Ini Katanya
Baca juga: Pembangunan Sirkuit Formula E Sudah Capai 80 Persen, Akhir Maret akan Rampung

Revisi
Sementara itu, Komite Pelaksana Formula E Jakarta Irawan Sucahyono menjelaskan, pembangunan sirkuit ajang mobil bertaraf internasional itu molor dari waktu yang ditentukan.
Pasalnya, pembangunan sirkuit Formula E menambah beberapa revisi dari pihak Federasi Otomotif Internasional (FIA).
Revisi tersebut menyebabkan target pembangunan yang semula selesai 54 hari itu menjadi lebih panjang.
"Kemarin setelah ditinjau FIA ada sedikit perubahan, kita ada sedikit kemunduran," ucap Irawan kepada wartawan yang juga meninjau sirkuit Formula E, Jumat (25/3/2022).
Faktor keselamatan tersebut menjadi salah satu revisi dari pihak FIA yakni trek sirkuit yang dapat menimbulkan kecelakaan pebalap Formula E.
Seperti pada tikungan 1, 12, dan 18 ditambah kembali pengaspalannya untuk melebar ke sisi selatan sehingga menambah faktor keselamatan.