Formula E
Anies Bilang, Ajang Formula E jadi Titik Tolak Menuju Kendaraan Bebas Emisi di Tahun-tahun Mendatang
Formula E di Jakarta atau Jakarta E-Prix masuk ke dalam rangkaian acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) DKI Jakarta ke-495.
Penulis: Gilar Prayogo | Editor: Lilis Setyaningsih
lihat foto
TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Formula E di Jakarta atau Jakarta E-Prix masuk ke dalam rangkaian acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) DKI Jakarta ke-495.
Hal tersebut disampaikan melalui siaran pers Jakpro, Selasa (31/5/2022).
"Formula E kita masukkan dalam rangkaian ini (HUT DKI Jakarta)," ucap Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Marullah Matali saat konferensi pers di Balai Kota, Jakarta, pada Senin (23/5) lalu.
Namun, ia menekankan bahwa pelaksanaan Formula E ini tetap di bawah PT Jakarta Propertindo (Jakpro) kendati menjadi rangkaian acara pemerintah provinsi.
Baca juga: Panitia Formula E Sudah Menyiapkan Berbagai Rencana dan Mitigasi untuk Hadapi Cuaca saat Hari H
Lebih dari itu, Jakarta E-Prix bukan sekadar acara balapan yang hadir untuk memeriahkan rangkaian HUT DKI Jakarta.
Acara ini hadir sekaligus untuk menunjukkan bagaimana prinsip keberlanjutan diimplementasikan melalui kendaraan listrik (electric vehicle/EV).
Formula E sendiri merupakan kejuaraan otomotif pertama di dunia yang menggunakan kendaraan bebas karbon di mana para pembalap akan mengadu kecepatan mobil listrik.
Ini selaras dengan prinsipnya, sustainability.
Baca juga: Heineken Jadi Sponsor Formula E Jakarta Tak Bisa Pasang Logo dan Jualan Bir, Ini Penjelasannya
Ajang Formula E ingin menunjukkan bagaimana prinsip tersebut bisa mendorong masa depan yang lebih baik dan bersih, melalui penggunaan EV.
Adapun Formula E di Jakarta atau Jakarta EPrix 2022 juga merupakan salah satu contoh implementasi dari prinsip sustainability itu.
Bagi Indonesia, ini menjadi pertama kalinya green sportainment digelar.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerangkan bahwa melalui pergelaran Jakarta E-Prix, Jakarta ingin memenuhi tanggung jawabnya dalam menghadapi pemanasan global dan perubahan iklim yang sedang dihadapi dunia.
Baca juga: Atap yang Roboh Dianggap Semata karena Alam Bukan Konstruksi, Akan Selesai H-2 Pelaksanaan Formula E
“Kita punya komitmen di Jakarta untuk menurunkan efek rumah kaca sebesar 30 persen di 2030,” kata Anies, Sabtu (28/5/22).
Di tahun 2022, sudah menurunkan 26 persen. Anies menargetkan tinggal 4 persen lagi, di enam tahun mendatang.
Anies mengatakan bahwa pagelaran Jakarta E-Prix ini bakal menjadi peristiwa yang bersejarah. Sebab ini akan menjadi titik tolak menuju kendaraan bebas emisi di tahun-tahun mendatang.
