Piala AFF U19
Polisi Larang Penonton Piala AFF U-19 Bawa Petasan dan Korek Api, Pengamanan 1.500 personil
Petugas gabungan dari unsur TNI, Pemkot Bekasi dan Polisi sebanyak 1500 personel telah bersiap mengawal berjalannya pertandingan Piala AFF U-19 2022
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Lilis Setyaningsih
TRIBUNTANGERANG.COM, BEKASI -- Petugas gabungan dari unsur TNI, Pemkot Bekasi dan Polisi telah bersiap mengawal berjalannya pertandingan Piala ASEAN Football Federation U-19 2022 yang akan berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga (PCB), Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hengki menjelaskan setidaknya sebanyak 1.500 personel gabungan akan disebar di kawasan stadion untuk mengamankan berjalannya pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Vietnam pukul 20.30 WIB.
"Untuk personil yang dilibatkan baik dari Polda Metro Jaya, dari Polres Metro Bekasi Kota dan Instansi terkait Pemkot baik Dinas Perhubungan, Dinas kesehatan, Pol PP lalu Kodim 0507 Bekasi dan Armet disini kita kurang lebih 1.500 personil yang mengamankan dan ini berlangsung sekitar dua minggu sampai tanggal 15 Juli," ujar Hengki di lokasi, Sabtu (2/7/2022).
Seluruh petugas akan melakukan pemeriksaan kepada pengunjung sebelum memasuki area gerbang stadion.
Baca juga: Pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong Berambisi Bawa Skuadnya Menjuarai Piala AFF U-19
Baca juga: Tak Mau Membebani Pemain Muda, Inilah Permintaan Shin Tae-yong ke Timnas U-19
Mereka dilarang untuk membawa barang-barang yang dinilai membahayakan.
Barang tersebut seperti adanya senjata api, senjata tajam, bahan bahan peledak, korek api, minuman kaleng yang bisa dilempar ke lapangan, flare yang mengeluarkan api, mercon, kembang api, termasuk bambu yang buat bendera panjang itu dilarang karena membahayakan
Tak hanya itu, pihaknya juga bakal mengantisipasi keramaian di Jalan Ahmad Yani yang jadi jalur utama pintu masuk bagi penonton.
Potensi kemacetan dan tindak kriminal lainnya juga menjadi fokus perhatian yang dilakukan petugas gabungan salam rangka pengamanan.
Baca juga: Pilar Saga Ichsan Impikan Anak Banten Tembus Timnas dan Bermain di Luar Negeri
Baca juga: Pelatih Thailand Akui Tak Gentar Bermain di Hadapan Puluhan Ribu Suporter Indonesia yang Fanatik
"Nah itu kan sudah kita ploting, ada personil lalu lintas kita, termasuk para petugas yang berjaga di lahan parkir itu akan kita antisipasi juga untuk kendaaraan roda dua, roda empat ataupun kendaraan pecah kaca kita antisipasi," ucap Hengki.
Ia berharap para penonton bisa mematuhi aturan agar tidak mencoreng nama baik Timnas Indonesia saat bertanding di kandangnya sendiri.
"Jadilah penonton yang tertib yang baik, tidak usah mengikuti hal-hal yang melanggar hukum, melempar dan sebagainya. Ini kan kita asik-asik mau menonton bola. Biar saja yang menetukan pertandingan itu ada wasit," tuturnya. (abs)
Â
Walaupun Tidak Maju ke Semifinal, Menpora Amali Minta Suporter Jadi Tuan Rumah yang Baik |
![]() |
---|
Gagal Lolos ke Semifinal Piala AFF U-19, Timnas Indonesia Bersiap TC ke Eropa |
![]() |
---|
Shin Tae-yong Kecewa oleh Sistem Head to Head, Meski Menang Lawan Myanmar, Timnas Gagal ke Semifinal |
![]() |
---|
Timnas Indonesia Dirugikan oleh Sistem Head to Head, Endri Irawan Minta AFF Investigasi |
![]() |
---|
Gagal ke Semi Final, Shin Tae-Young Tuding Timnas Vietnam dan Thailand Bermain Tidak Sportif |
![]() |
---|