Berita Viral

Kak Seto Temui Bocah Dirantai Orangtua di Bekasi, Alami Gizi Buruk dan Tekanan-tekanan

Kak Seto mengungkapkan kalau kondisi  fisik korban mengalami masalah gizi, bahkan tekanan-tekanan

Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Ign Agung Nugroho
Tribun Tangerang/Joko Supriyanto
Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI), Seto Mulyadi saat ditemui di RSUD Kota Bekasi, Jumat (22/7/2022). Kedatangan pria yang karib disapa Kak Seto itu, untuk melihat langsung  bocah yang sempat viral karena ditemukan dalam kondisi kurus kering dan dirantai di wilayah Bekasi beberapa waktu lalu. 

LPAI juga mengapresiasi semua pihak yang bertindak dengan cepat terkait laporan masyarakat akan kasus ini.

Maka dari itu, dirinya meminta kepada masyarakat untuk tak ragu untuk segera melaporkan ketika ada peristiwa seperti ini.

 

 

"Kita juga tahu dalam UU perlindungan anak, siapapun yang mengetahui ada kekerasan terhadap anak atau penelantar, mohon berani melapor, itu yang paling penting," ujar Kak Seto.

Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang bocah dalam kondisi dirantai dan mata dan leher sempat terikat berusaha kabur dari rumah.

Diduga jika anak tersebut mengalami kekerasan terhadap orangtuanya.

Video yang diunggah akun Instagram @fannylauww. Dalam rekaman video tampak sang anak yang tampak merayap dengan kedua kaki diikat rantai gembok ditemukan tetangganya. (jos)

 

 

 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved