Edukasi

Baru 15 Tahun, Remaja Asal Riau Ini Jadi Mahasiswa Filsafat UGM

Sosok remaja 15 tahun mencuri perhatian saat berhasil menjadi mahasiswa termuda di Universitas Gadjah Mada (UGM) tahun 2022

Penulis: Desy Selviany | Editor: Lilis Setyaningsih
istimewa
Raja Muhammad Hayuri Islami jadi mahasiswa termuda di Universitas Gajah Mada pada penerimaan mahasiswa baru 2022 

TRIBUNTANGERANG.COM, YOGYAKARTA -- Sosok remaja 15 tahun mencuri perhatian saat berhasil menjadi mahasiswa termuda di Universitas Gadjah Mada (UGM).

Remaja berusia 15 tahun yang duduk di bangku kuliah itu bernama Raja Muhammad Hayuri Islami.

Dikutip dari ugm.ac.id Raja Muhammad Hayuri Islami, tak menyangka jika ia akan dipanggil ke depan panggung bersama Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia dan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X.

Raja Muhammad Hayuri Islami dipanggil ke depan panggung dalam Upacara Penerimaan Mahasiswa Baru di lapangan Grha Sabha Pramana, Senin (1/8/2022).

Remaja asal Pekanbaru, Provinsi Riau ini dinobatkan sebagai mahasiswa termuda UGM pada tahun ini.

Ia berhasil masuk menjadi mahasiswa UGM pada usia 15 tahun 11 bulan 11 hari.

“Saya bangga dan senang bisa masuk UGM,” kata anak pertama dari dua bersaudara ini.

Baca juga: Rektor ITB Disomasi Orangtua Mahasiswa SBM, Penurunan Anggaran Pendidikan Jadi Sorotan

Raja Muhammad Hayuri Islami menyebutkan bahwa usia muda kuliah di UGM menurutnya karena ia didaftarkan masuk bangku sekolah dasar pada usia 5 tahun.

Meski terbilang paling muda sendiri, namun ia mengaku teman-temannya sebayanya banyak tidak tahu bahwa ia paling muda di kelasnya.

Apalagi fisiknya hampir sama dengan teman sekelasnya.

“Sejak SD tidak terlalu terganggu, tidak ada yang peduli dengan usia saya yang muda tidak ada yang terlalu memperhatikan,” katanya.

Baca juga: Lima Mahasiswa BSI Karawang Harumkan Nama Kampus Lewat Sambo Series 2

Meski terbilang usia muda, namun Raja Muhammad Hayuri Islami  selalu berprestasi.

Ia menyampaikan bahwa selama di bangku sekolah dasar ia selalu berada di rangking tiga besar.

“Dari SD saya selalu berada di tiga besar,” katanya.

Hanya saja di bangku Sekolah Menengah Pertama, Raja Muhammad Hayuri Islami sempat tidak masuk rangking.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved