Seleb

Tips Joko Anwar Bikin Film Horor : Senatural dan Setiap Karakternya Memiliki Cerita yang Mencekam

Joko Anwar Beri Bocoran Bagaimana Dirinya Membuat Film Horor Laris,  Begini Tipsnya!

Penulis: Ikhwana Mutuah Mico | Editor: Lilis Setyaningsih
Tribun Tangerang/Ikhwana Mutuah Mico
Joko Anwar cerita tetang proses pembuatan film Pengabdi Setan 2 

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA -- Penulis sekaligus sutradara Joko Anwar terbukti selalu hasilkan film-film berkualitas dan laris.

Film Pengabdi Setan 1 pernah jadi film terlaris sebelum dilibas KKN Di Desa Penari.

Film Pengabdi Setan 2 yang jadi sekuel film terdahulu pun laris manis.

Setelah 4.000 tiket ludes dibeli oleh menonton Pengabdi Setan 2: Communion,  Joko Anwar, mengungkapkan caranya membuat suatu film horor.

Kata Joko Anwar, dari cara pengambilan gambar, dirinya mengusahakan agar bisa mendapatkan hasil yang senatural mungkin.

Ditambah lagi setiap karakter betul-betul mendalami skenarionya jauh lebih matang dibandingkan film pertama.

"Rahasia film horor itu sebenarnya satu saja, yaitu membuat penonton peduli dengan setiap karakternya. Kalau kita nggak khawatir dengan karakternya yang kenapa-kenapa, itu hanya sekadar jumpscare," ucap Joko di XXI Epicentrum, Setiabudi, Jakarta Seltan, Selasa (2/8/2022).

Baca juga: Cerita Acha Septriasa Jadi Pocong dalam Film Mumun, Ogah Pakai Pemeran Pengganti

Baca juga: Sekuel Film Cek Toko Sebelah Siap Syuting Disutradarai Ernest Prakasa

Sutradara asal Melayu itu membuat setiap karakternya memiliki cerita yang mencekam bagi penontonnya sendiri.

Dia ingin penonton ikut merasakan apa yang dirasakan oleh setiap pemain yang ada didalamnya.

Saking detailnya, saat mengambil adegan di tempat gelap, lokasi syuting pun benar-benar dalam keadaan gelap dengan pencahayaan yang natural. 

Seperti halnya ketika adegan yang menggunakan alat penerangan seperti senter dan korek, maka pencahayaan benar benar hanya dari alat-alat tersebut.

"Ditambah juga sound yang natural, ini semua sains lho ya bukan sembarangan. Kami mau bercerita lewat indra, bukan cuma lewat visual yang flat Ketika gambar tidak natural, itu hanya mata yang diberikan sajian, tapi indra kita terasa ditipu," ujar Joko.

Sebagai sutradara, Joko Anwar  ingin penonton ikut merasakan apa yang dirasakan oleh setiap pemain yang ada didalam film tersebut
Sebagai sutradara, Joko Anwar ingin penonton ikut merasakan apa yang dirasakan oleh setiap pemain yang ada didalam film tersebut (Tribun Tangerang/Ikhwana Mutuah Mico)

 

Untuk menghadirkan cerita itu, Joko juga menyuguhkan skenario yang lebih matang berdasarkan tujuan awal dirinya memproduksi Pengabdi Setan, yakni membangun kepustakaan horor Indonesia. 

Lebih lanjut, Joko Anwar menyebut jika film 'Pengabdi Setan' pertamanya merupakan benchmark (tolak ukur) terendah film horor.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved