Soal Wacana Pergantian Panglima TNI, Jenderal Andika dan KSAL Beri Jawaban Kompak

Panglima TNI dan KSAL kompak memberikan jawaban kompak terkait isu pergantian Panglima TNI yang mencuat karena Jenderal Andika hampir pensiun.

Penulis: Ign Prayoga | Editor: Ign Prayoga
Tribunnews.com/Gita Irawan
Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa bersama Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono saat meninjau Naval Expo 2022 di Balai Samudera Kelapa Gading Jakarta Utara pada Minggu (11/9/2022). 

Wakil Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Almasyhari, perpanjangan masa jabat itu bisa saja dilakukan jika kepala negara menghendaki.

"Kalau perpanjangan mungkin saja, tergantung Presiden. Sejarahnya kita pernah ada perpanjangan di beberapa Panglima kalau nggak salah sudah dua kali," kata Kharis di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (8/9/2022).

Baca juga: Suami Gugur Dalam Kecelakaan Pesawat, Curahan Hati Pedih Istri Prajurit TNI AL di Akun Instagram

"Jadi asal presiden menghendaki ya boleh boleh saja mungkin diperpanjang," imbuhnya.

Legislator PKS itu mengakui mendukung jika memang Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperpanjangan masa jabatan Andika Perkasa.

Namun jika tidak, dia memastikan Komisi I DPR RI siap menggelar uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon Panglima TNI.

2. Isu Potong Generasi

Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PDIP Effendi Simbolon mendengar kabar 'potong generasi' soal sosok pengganti Panglima TNI Andika Perkasa.

Itu dipersiapkan untuk menjaga stabilitas Pemilu 2024 mendatang.

"Jadi itu informasi yang kita terima, bisa kita pahami dalam konteks itu. Dipersiapkan mereka-mereka yang kelahiran 67, 68 ke atas lah yang pensiunnya itu di 2025, 2026 bahkan ke atas lagi," kata Effendi pekan lalu di gedung DPR.

Baca juga: Kucing Liar Ditembak Mati di Lingkungan Sesko TNI, Jenderal Andika Perkasa Perintahkan Penyelidikan

Jika hal itu terjadi maka peluang tiga kepala staf TNI ini tertutup jadi Panglima TNI.

Tiga kepala staf TNI itu yakni Kepala Staf TNI Angkatan Darat (AD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, Kepala Staf TNI Angkatan Laut (AL) Laksamana TNI Yudo Margono dan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (AU) Marsekal TNI Fadjar Prasetya.

3. Isu Panglima TNI Tidak Harmonis dengan KSAD

Isu Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa tidak harmonis dengan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman mengemuka dalam rapat kerja di Komisi I di DPR, Senin (5/9/2022) lalu.

Dua Anggota Komisi I DPR RI yakni Effendi Simbolon dan Helmy Faishal mempertanyakan hal tersebut di dalam rapat.

Effendi Simbolon politikus PDIP itu menjelaskan isu itu muncul setelah adanya kabar kalau anak KSAD Jenderal Dudung gagal lolos seleksi Akademi Militer atau Akmil.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved