400 Ton Sampah per Hari Masuk ke TPA Cipeucang Kota Tangerang Selatan

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Sebanyak 400 ton sampah per hari ditampung di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang, Serpong, Kota Tangerang Selatan.

Mayoritas sampah yang masuk merupakan sampah keluarga dan plastik.

Seiring penghentian sementara pengiriman sampah ke TPA Cilowong, Kota Serang, lahan seluas 0,8 hektar di landfill 3 TPA Cipeucang yang menampung ratusan ton sampah warga Tangsel tersebut.

Kepala UPT Cipeucang, M Firdaus mengatakan, saat ini TPA Cipeucang melakukan pemadatan menggunakan alat berat di landfill agar pengiriman sampah bisa muat di TPA Cipeucang.

"Selain pemadatan, kami juga ada upaya pengelolaan sampah yaitu komposter budidaya maggot. Tapi itu skala kecil lah," katanya, Firdaus saat ditemui di TPA Cipeucang, Rabu (14/9/2022).

"Sekarang ada kerjasama juga dengan TPA Lulut Nambo, Bogor. Tapi belum jalan, karena di sana belum siap," kata Firdaus.

"Itu kan TPA baru, jadi masih banyak persiapan. Harapannya sih bisa dilakukan pengiriman lagi ke Cilowong," ujar Firdaus di TPA Cipeucang.

Baca juga: Ahmed Zaki Iskandar Usulkan Penanganan Sampah Berbasis Teknologi ke DPRD Kabupaten Tangerang

Baca juga: Masalah Sampah di Kabupaten Tangerang Tak Kunjung Terpecahkan, Ini Alasannya Kata Mad Romli

Firdaus menjelaskan, permasalahan sampah di Kota Tangsel butuh kepedulian masyarakat.

Menurutnya, hal sederhana bisa dilakukan setiap rumah tanggah di Kota Tangsel seperti memilah sampah atau mendaur ulang sampah melalui kegiatan kreatif.

"Kami juga ada TPS-3R di setiap kecamatan. Rencana ke depannya, yakni bagaimana mengembangkan apa yang ada disini, bisa ada di setiap TPS-3R," katanya.

Dia menjelaskan, sampah yang masuk ke TPA seharusnya sampah residu.

Selain kerjasama dengan TPA di daerah lainnya dan pengolahan sampah, pihaknya merencanakan pembuatan PLTSA agar sampah bisa bermanfaat.