Kuliner

Rujak Juhi Kang Erwin Legendaris sejak Tahun 1990 ada di Sabang Menteng Jakarta Pusat

Rujak juhi Kang Erwin di Sabang sudah terkenal sejak tahun 1990-an. Cita raca rujak juhi ini pernah berubah hingga kini.

Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Intan UngalingDian
Tribun Tangerang/Yolanda Putri Dewanti
Rujak Juhi Sabang Kang Erwin di Jalan H. Agus Salim No 46 RT 002/RW 01, Kebon. Sirih, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat. Jajanan ini sudah ada sejak tahun 1996 di Sabang. Kini ditawarkan harga Rp 28.000 per porsi. 

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Jajanan legendaris di Jakarta ada di sekitar Sabang, Menteng, Jakarta Pusat.

Salah satu kuliner legendaris di Sabang yakni Rujak Juhi Kang Erwin.

Rujak Juhi Sabang ini tepatnya terletak di Jalan H Agus Salim No 46, RT 002/RW 01, Kebon Sirih, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.

Rujak Juhi Sabang Kang Erwin sudah ada sejak Tahun 1990. Bahkan, pelanggan rujak juhi ini dari kalangan artis kenamaan dan pejabat.

Meski sudah ada sekitar 32 tahun, cita rasa rujak juhi ini tidak pernah berubah. Cita rasanya tetap sama dan otentik.

Isian rujak juhi ini lengkap ada sayuran slada, irisan kentang rebus, kol, mentimun, mi kuning, ikan juhi, bumbu kacang, dan kerupuk mi atau kerupuk merah.

Saat ditemui Tribuntangerang.com, Jumat (16/9/2022) siang,  Erwin (52) pemilik usaha Rujak Juhi Sabang Kang Erwin mengisahkan awal mula membuat usaha rujak juhi.

"Sebelum tahun 1990-an saya kan masih kerja sama orang, terus pernah saya lihat orang Betawi jualan rujak juhi ini di daerah Tanah Abang," kata Kang Erwin.

Baca juga: Kuliner Jakarta, Warteg Warmo yang Namanya Diberi oleh Raja Dangdut Rhoma Irama

Baca juga: Kuliner Jakarta, Cara Bertransaksi Unik di Warung Kerek Mpok Neneng

Kemudian, dia pelan-pelan mempelajari pembuatannya. Lalu, dia membuat resep sendiri untuk rujak juhinya.

"Bukanya sekitar tahun 1990-an ke atas lah, cari modal buka kecil-kecilan dulu," ucapnya.

Lalu, tahun 1996, dia memindahkan usahanya ke Sabang hingga saat ini.

"Enam tahun kemudian saya pindah ke sini sampai sekarang, itu saya sudah banyak dapat masukan dari pembeli makanya saya terus belajar," katanya.

Pria yang mengenakan kemeja cokelat ini juga mengatakan, banyak pembeli dari luar Pulau Jawa.

"Banyak yang datang ada orang Makassar, orang Tionghoa, dan masih banyak lagi, kalau artis kayak Pak Bondan sudah sering ke sini, karena keluarganya juga doyan."

"Ada juga anak Rhoma Irama, kayak Ridho Irama dan juga Komeng," ucap pria asal Cirebon itu.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved