Tangerang Raya

2 Pelajar SMA Kota Tangerang Selatan Jadi Korban Salah Tangkap Warga

Dua pelajar menjadi korban salah tangkap warga di Jalan Wiru Indah, Parung Serab, Ciledug, Kota Tangerang.

Penulis: Rafzanjani Simanjorang | Editor: Intan UngalingDian
Info_ciledug
Tangkap layar, dua pelajar SMA menjadi korban salah tangkap warga yang diduga sebagai pelaku tawuran di Kota Tangerang Selatan. 

TRIBUNTANGERANG.COM, CILEDUG - Video viral di media sosial Instagram menunjukan dua pelajar sekolah menengah atas (SMA) ditangkap warga, Kamis (22/9/2022) malam.

Dua pelajar diamankan warga diduga hendak melakukan aksi tawuran di Jalan Wiru Indah, Parung Serab, Ciledug, Kota Tangerang.

Namun, kedua pelajar itu menjadi korban salah tangkap warga.

Dalam video itu menunjukan dua siswa tersebut dibawa ke salah satu kantor kelurahan dan warga berkerumun di halaman kantor kelurahan.

Namun, ketika kabar itu dikonfirmasi ke polisi setempat, Kanit Reskrim Polsek Ciledug Iptu Ronald Sianipar mengatakan, kedua pelajar itu tidak terkait aksi tawuran.

Menurut Ronald, dua pelajar itu merupakan korban salah tangkap warga sekitar.

"Dua pelajar yang diamankan oleh warga di Ciledug tadi malam itu, tidak ada keterkaitannya dengan kelompok yang melakukan aksi tawuran," ujar Ronald Sianipar saat dikonfirmasi, Jumat (23/9/2022).

"Jadi, warga sekitar itu salah mengamankan pelaku tawuran, karena dua pelajar itu juga enggak tau siapa yang tawuran," ujarnya.

Baca juga: 5 Remaja Dibekuk Gara-gara Terlibat Tawuran Pelajar di Kota Bekasi hingga Satu Korban Terluka

Baca juga: 15 Pelaku Tawuran hingga Menewaskan Seorang Remaja Diciduk Polresta Bogor Kota

Ronald menjelaskan, kronologi penangkapan dua pelajar oleh warga sekitar terjadi Kamis (22/9/2022) pukul 20.30 WIB.

Saat itu, dua pelajar tersebut tengah melintas dan hendak pulang menuju rumahnya masing-masing, seusai bermain futsal.

Namun saat melintas di Jalan Wiru Indah sedang terjadi aksi tawuran antar kelompok, Mereka saling berkerjaran.

Warga yang mengetahui kejadian itu berusaha mengamankan kedua siswa tersebut, lantaran melintas  saat yang bersamaan dengan tawuran.

Selain mengamankan dua pelajar, warga menemukan satu tas berisi dua senjata tajam (sajam) jenis celurit.

Atas bukti tersebut, warga membawa pelajar ke kantor kelurahan terdekat dan melaporkan kejadian itu ke Polsek Ciledug.

"Jadi sekitar jam 20.00 WIB, ada aksi tawuran dua kelompok yang kejar-kejaran, kebetulan dua pelajar itu melintas naik motor vespa."

"Karena masih pakai baju sekolah, akhirnya warga mengira mereka ikut terlibat tawuran itu."

"Tapi ternyata mereka itu mau main futsal dan sekolahnya itu di wilayah Tangerang Selatan," ujarnya.

Dia memastikan, kedua remaja itu tidak diamuk warga.

Sedangkan kelompok pelajar yang melakukan aksi tawuran masih dalam pendalaman oleh personel Polsek Ciledug.

"Enggak, mereka enggak sempat diamuk massa, cuma diamankan saja, karena lewat pakai baju sekolah tadi, jadi dikira ikut tawuran juga," ucapnya.

"Untuk kelompok pelaku tawuran itu siapa dan dari mana masih kita dalami kasusnya, karena ada terdapat barang bukti sajam jenis celurit dua buah," kata  Ronald Sianipar. 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved