Makan Bakso Gratis
Bupati Klaim Tak Ambil Dana dari APBD, Ribuan Warga Nikmati Bakso Gratis 3.890 Porsi di Karawang
Makan bakso gratis di Lapang Karangpawitan, dalam rangkaian momen Hari Jadi ke-389 Karawang, Jumat (23/9/2022)
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Lilis Setyaningsih
TRIBUNTANGERANG.COM, KARAWANG ----- Dalam rangkaian momen Hari Jadi ke-389 Karawang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang bekerjasama dengan Paguyuban Mie dan Bakso (Papmiso) Indonesia menggelar makan bakso gratis di Lapang Karangpawitan.
Acara ini pun mengundang ribuan warga dari penjuru Karawang untuk datang, lantaran sebanyak 3.980 porsi bakso dihidangkan.
Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana menyebut kegiatan ini terselenggara berkat kolaborasi semua pihak.
“Acara ini murni terselenggara tanpa bantuan APBD. Semua ikut terlibat menyukseskan pesta rakyat menyajikan 3.890 bakso gratis untuk mereka,” kata Teh Celli sapaan akrabnya, Jumat (23/9/2022).
Ia berharap dengan gelaran makan bakso gratis, masyarakat dapat merasakan nuansa ulang tahun Karawang.
“Kami ingin pesta rakyat ini dirasakan seluruh warga. Makanya rangkaian kegiatan Hari Jadi Karawang ini kami gelar selama 1 bulan penuh,” ujarnya.
Teh Celli menambahkan, disampaikan pula oleh ketua Papmiso Karawang bahwa jika tak ada aral melintang akan ada pemecahan rekor MURI tahun depan.
“Insya Allah Hari Jadi Karawang tahun depan ke 390 akan ada 39.000 porsi bakso dan mie yang akan diselenggarakan Papmiso bersama Pemda Karawang,” ungkapnya.
Baca juga: Emak-emak Hamil Ngidam Naik Mobil Patroli Polisi Kirim DM Instagram ke Kapolres Karawang
Sementara Ketua Umum Papmiso Indonesia, Bambang Haryanto menyatakan Papmiso Indonesia menyediakan sebanyak 3.890 porsi mie bakso untuk masyarakat kabupaten Karawang.
"Hari ini, seluruh anggota Papmiso yang ada di Kabupaten Karawang bergotong royong turut menyukseskan HUT ke-389 Kabupaten Karawang dan alhamdulillah masyarakat sangat antusias akan acara makan mie dan bakso ini," katanya.
Dia menjelaskan, pihaknya melibatkan 100 pedagang mie bakso baik yang mangkal hingga yang keliling di Kabupaten Karawang.
"Kita bergotong royong dalam mensukseskan kegiatan acara ini, kita sediakan 20 gerobak dan rata-rata menyediakan sekitar 500 porsi per gerobak," katanya.
Baca juga: Kasus HIV/AIDS Akibat Homoseksual Meledak di Karawang, Ada yang Masih Pelajar
Melihat antusias masyarakat begitu tinggi, dia menilai artinya banyak sekali pencinta mie bakso di Karawang.
Oleh karenanya, diharapkan para pedagang bakso kembali bangkit setelah dua tahun pandemi Covid-19.
"Alhamdulullah, setelah melewati masa dua tahun pandemi dan kini kita sudah bangkit kembali dan melihat antusiasme masyarakat Kabupaten Karawang ini kita jadi lebih optimis walaupun saat ini harga BBM sedang melonjak naik, tapi masyarakat yang cinta akan kuliner bakso meledak luar biasa," tuturnya. (MAZ)