ASI Jessica Iskandar Makin Berkurang Gara-gara Stres Hadapi Urusan Hukum dengan Rekan Bisnis

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Gara-gara stres mengurus proses hukum kasus dugaan penipuan dan pencemaran nama baik berdampak pada air susu ibu (ASI) Jessica Iskandar.

ASI Jessica Iskandar semakin berkurang. Padahal, dia masih harus menyusui anak keduanya, Don Azaiah Jan Verhaag yang baru berusia 5 bulan.

Jessica Iskandar mengatakan, penyebab ASI berkurang karena banyak masalah berat harus dihadapinya.

"Saya sebagai seorang ibu, saya perempuan ya, saya ini sekarang lagi menyusui, masalah ini sudah jadi beban pikiran saya kan," ucap Jessica Iskandar saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (9/11/2022).

Dia mengaku stres karena banyak hal harus dipikirkannya. Namun, beban pikiran ini membuat ASI-nya kian sedikit.

"Saya kan menyusui. Saya tuh bisa dibilang kepikiran banget, bisa jadi stres. Karena susu saya saja sudah semakin menipis karena saya setiap hari kepikiran," ujar pemain film Dealova ini.

Bahkan, kasus dugaan penipuan yang dilakukan rekan bisnisnya ini sudah mengganggu kehidupan keluarganya.

Demi mengurus kasus hukumnya, dia meninggalkan putra pertamanya, El Barack di Bali.

"Jadi, ini sudah mengganggu saya, saya harus tinggalkan anak saya yang besar juga di Bali, terus saya harus bolak-balik Bali, Jakarta," ucap Jessica seraya menahan tangisnya.

Baca juga: Jessica Iskandar Tetap Tegar saat Vincent Verhaag Ingin Ajak Steven Bicara dari Hati ke Hati

Baca juga: Jessica Iskandar dan Vincent Verhaag Pergi Liburan saat Tersandung Masalah Dugaan Penipuan

Jessica Iskandar baru  menjalani proses sidang mediasi terkait gugatan balik yang dilayangkan rekan bisnisnya, Christopher  Steffanus Budianto alias Steven.

Namun, mediasi tersebut gagal karena Steven tidak hadir di ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Proses mediasi ini bakal digelar kembali berjalan pekan depan, Jessica Iskandar berharap agar penggugat bisa hadir ke pengadilan.

Sementara itu, sidang mediasi kasus dugaan perbuatan tidak menyenangkan atau pencemaran nama baik atas laporan Christopher Steffanus Budianto alias Steven terhadap Jessica Iskandar, batal digelar, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (9/11/2022).

Alasannya, pihak pelapor Steven tidak hadap dalam sidang mediasi tersebut.

Sedangkan Jessica Iskandar dan suaminya, Vincent Verhaag, hadir memenuhi panggilan pengadilan untuk menjalani mediasi.

Sebelumnya, Steven tidak terima pernyataan Jessica Iskandar yang menyebutkan namanya secara jelas dalam kasus dugaan penipuan sehingga menggugat balik atas pencemaran nama baik.

Kuasa hukum Jessica Iskandar, Rollad E Potu mengatakan, pihak penggugat kembali tak hadir sidang mediasi dan hanya diwakilkan pengacaranya.

"Kembali, pihak lawan hanya hadir kuasa hukumnya saja," ucap Rolland saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Pasar Minggu, Rabu (9/11/2022).

Lantas Rolland minta kepada mediator agar kembali menunda mediasi kali ini agar kliennya bisa bertemu secara langsung dengan penggugat.

Permintaannya itu agar ada titik temu antara penggugat dan tergugat sehingga ada perdamaian.

"Di mana klien saya sebagai tergugat dia juga punya hak untuk meminta secara langsung, tidak melalui kuasa hukum,"ucap Rolland.

 Vincent Verhaag menambahkan, dia ingin bicara dari hati ke hati dengan Steven sehingga bisa menjalani sidang mediasi dan ada perdamaian.

"Bicara hati ke hati kan mau damai. Jadi kita tetap hormati kuasa hukum kita dan pasal-pasal. Kita benar-benar ngomong dari hati supaya bisa damai. Ini adalah masalah istri saya," kata Vincent Verhaag. 

Dalam kasus dugaan pencemaran nama baik, berawal dari Jessica Iskandar melaporkan seorang pria bernama Christoper Stefanus Budianto  alias Steven ke Polda Metro Jaya atas dugaan penipuan.

Jessica Iskandar mengaku bahwa , dia telah kehilangan 11 mobil mewah dengan kerugian Rp 9,8 miliar atas terduga pelaku Steven.

Tidak terima namanya disebut Jessica dalam kasus dugaan penipuan itu, Steven menggugat balik Jessica Iskandar atas dugaan perbuatan tidak menyenangkan atau pencemaran nama baik.

Baca juga: Jessica Iskandar Tampil dalam Gaya Rambut Baru saat Hadapi Gugatan Perbuatan Melawan Hukum

Baca juga: Jessica Iskandar Digugat Rp 50 Miliar, Gugatan Bisa Dicabut Jika Penuhi 2 Syarat dari Steven

Transportasi online

Sejak kasus dugaan penipuan dan pencemaran nama baik,  Jessica Iskandar kehilangan hartanya berupa 11 mobil mewahnya.

Bahkan Jedar-sapaan Jessica Iskandar tidak memiliki mobil mewah lagi. Setelah tertipu miliaran rupiah oleh rekan bisnisnya, dia harus naik transportasi online.

"Ya, iya bener sih (transportasi online)," ucap Jessica Iskandar saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu.

Namun, dia enggan menceritakan pengalamannya naik transportasi online gara-gara kasus dugaan penipuan.

Alasannya, dia ingin fokus menghadapi proses hukum yang tengah dihadapinya.

"Balik lagi saya mau fokus aja ke perkara ini, biarlah hal-hal itu, personal biar jadi pengalaman hidup saya," tuturnya.

Jessica Iskandar tetap berusaha bersyukur karena bisa menghadapi masalahnya.

Dia berusaha menjalani secara ikhlas sehingga bisa bertahan menjalani proses hukum.

 "Saya tetep syukuri, jalani dengan lapang dada, jalani dengan ikhlas, tetep berdoa, semoga Tuhan kasih jalan buat saya dan suami agar bisa menyelesaikan permasalahan ini dengan baik," tutur Jessica Iskandar.