Susno Duadji Kembali Bersuara, Minta Kapolri Turun Tangan Usut Video Pengakuan Ismail Bolong

Susno Duadji mendorong adanya pengusutan video pengakuan Ismail Bolong dan meminta Kapolri turun tangan membereskan dugaan korupsi itu

Editor: Jefri Susetio
istimewa
Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Komjen Pol (Purn) Susno Duadji mendorong adanya pengusutan video pengakuan Ismail Bolong. 

Bolong mengaku kaget kenapa klip video itu baru beredar saat sidang Ferdy Sambo dan Brigjen Hendra Kurniawan bulan ini.

"Padahal itu direkam Februari (2022) sebelum saya ajukan pensiun dini (dari kepolisian)," katanya.

Pengakuan Hendra Kurniawan Soal Klarifikasi Ismail Bolong

Mantan Karopaminal Divpropam Polri, Brigjen (Purn) Hendra Kurniawan buka suara terkait klarifikasi Ismail Bolong.

Dalam klarifikasinya pada 6 November 2022 lalu, Ismail Bolong menyatakan ia ditekan dan diancam oleh Brigjen Hendra Kurniawan untuk membuat video pengakuan yang isinya menyebut adanya seotoran uang Rp 6 miliar ke Kabareskrim Komjen Agus Andrianto.

Terkait klarifikasi itu, Hendra Kurniawan memberi bantahan.

Melalui kuasa hukumnya, Henry Yosodiningrat, Hendra Kurniawan menyatakan tidak mengenal Ismail Bolong.

"Saya hanya tanya sama Pak Hendra apakah benar Anda menekan Ismail Bolong untuk membuat testimoni seperti itu, Dia bilang dia gak kenal juga nggak, itu fitnah," kata Henry di PN Jakarta Selatan, Kamis (10/11/2022).

Ia menuturkan bahwa bukan hanya Ismail Bolong yang membuat pengakuan serupa di kasus tersebut.

Henry bilang, semua yang diperiksa di kasus itu disebut membuat rekaman serupa seperti Ismail.

"Soal Ismail Bolong sejak kemarin saya ditanya dan saja baru ngobrol tadi sama Hendra. Ismail Bolong berbohong, keterangan dia itu cerita seperti kek orang mabuk. Hendra Kurniawan tidak pernah kenal dengan Ismail Bolong dan tidak pernah menekan atau membuat memaksa untuk membuat seperti itu," ungkapnya.

Karena itu, Henry membantah bahwa Hendra telah menekan Ismail Bolong untuk membuat video pengakuan tersebut.

Di sisi lain, dia masih enggan menanggapi terkait beredarnya laporan hasil penyelidikan Nomor: R/1253/WAS.2.4/2022/IV/DIVPROPAM, tanggal 7 April 2022.

"Hasil yang penyidik yang dilakukan oleh Paminal Divisi Propam pada waktu itu silakan teman-teman wartawan mencari sendiri kebenaran dari berita dia terkait setoran-setoran kami gak mencampuri itu," jelasnya.

Lebih lanjut, Henry menambahkan bahwa pihaknya juga telah mempertimbangkan akan membuat laporan polisi terhadap Ismail Bolong. Sebab, Ismail telah mencemarkan nama baik kliennya.

"Kami sudah mempertimbangkan untuk membuat laporan polisi terkait keterangan dia yang telah mencemarkan nama baik dari Hendra Kurniawan," pungkasnya.

Baca Berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Susno Duadji Respons Pengakuan Ismail Bolong soal Kabareskrim: Saya Tidak Rela, Saya Merasa Sakit

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved