Piala Dunia 2022
Cerita WNI tinggal di Doha, Tempat Rekreasi Gratis sampai ART yang hanya boleh Kerja 4 Jam Sehari
Risna, WNI yang tinggal di Doha Qatar cerita bahwa tempat rekreasi gratis, memperkejakan ART tidak boleh seharian tapi hanya 4 jam/hari
Penulis: Rendy Rutama | Editor: Lilis Setyaningsih
TRIBUNTANGERANG.COM, DOHA - Di mana bumi dipijak langit dijunjung harus diterapkan setiap orang ketika tinggal di suatu daerah atau negara.
Hal ini juga dikemukakan Risna selaku istri dari Heri Kurniawan, yang telah tinggal di Qatar lebih kurang 15 tahun.
Saat ditemui Jurnalis Tribun Network, Eko Priyono, pada Jumat (2/12/2022) Risna mengungkapkan, bahwa Qatar tahun ini sudah cukup baik dari belasan tahun lalu.
Sebab, dirinya merasa sempat tidak nyaman ketika harus beradaptasi dengan suasana kota sekitar negara Qatar yang belum memiliki fasilitas wahana rekreasi.
Selain itu, terkait wahan taman bermain untuk anak-anak pun juga tidak dapat ditemui kala itu.
Namun, ketika memasuki tahun 2018, semuanya itu berubah secara signifikan.
Bahkan mulai lahir juga taman terbesar di Qatar, yang terletak di Aspired Park, Doha.
"Semenjak kita 2008 hingga 2009 itu memang kurang sekali namanya tempat rekreasi, tapi ketika tahun 2018 itu sudah mulai dibangun Taman olahraga," kata Risna.
Selain itu, dirinya juga merasa memiliki perbedaan budaya dan aturan antara Indonesia dengan Qatar.
Sebab di Qatar, tempat rekreasi untuk sembari piknik itu pun gratis, dan tidak dikenakan biaya apapun, termasuk parkir.
"Karena kalau di Indonesia itu piknik itu harus keluar, dan harus memakai biaya, tapi kalau di sini tidak bayar, fasilitas taman itu sangat gratis dan tidak bayar," lugasnya.
Baca juga: Ada Supermarket Indonesia di Doha Qatar, Jual Koyo hingga Petai
Baca juga: Restoran Serasa di Qatar Menjual Pecel Lele hingga Nasi Padang, dengan Koki asal Indonesia
Menariknya, ketika memasuki bulan Ramadan, waktu operasional beraktivitas setiap warga ragam budaya di Qatar pun juga beragam.
Terkhusus warga bagian Middle East, yang lebih memilih beraktivitas selalu di waktu malam hari hingga sahur.
Selain itu, waktu operasional Mall pun juga diperpanjang tutup hingga sahur.
"Kalau orang Asia itu pagi-pagi lebih banyak berolahraga, tapi kalau misalnya waktu malam hari itu orang middle east dari jam 06.00 sore sampai malam," ujarnya.