Gempa Bumi
3 Perbedaan Gempa Garut dan Gempa Cianjur, BMKG Pastikan tak Saling Terkait
BMKG pastikan Gempa Garut tidak terkait Gempa Cianjur, berikut 3 perbedaan gempa yang sama-sama berada di Jawa Barat tersebut
Penulis: Desy Selviany | Editor: Lilis Setyaningsih
TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA -- Belum hilang kaget dengan Gempa Cianjur, wilayah Jakarta dan sekitarnya kembali merasakan getaran gempa.
Pusatnya sama-sama di wilayah Jawa Barat. Namun kedua gempa itu tak saling terkait dan memiliki beberapa perbedaan.
Berikut perbedaan yang dirangkum TribunTangerang.com.
1. Kekuatan Gempa
Penyebab gempa bumi berkekuatan 6,1 magnitudo yang terjadi di Garut, Jawa Barat dipastikan tidak ada hubungannya dengan gempa Cianjur.
Penyebab gempa bumi di Garut itu diungkapkan Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG Daryono pada Minggu (4/12/2022) di akun twitternya.
Sementara gempa Cianjur berkekuatan 4.2 magnitude.
Walaupun memiliki magnitude yang lebih kecil daripada Gempa Garut, namun Gempa Cianjur merupakan gempa dangkal, artinya gempa tersebut memiliki kedalaman 10 km. Sehingga getaran yang terjadi menimbulkan banyak kerugian.
Sementara kedalaman Gempa Garut 118 km.
2. Sumber Gempa
Daryono mengatakan bahwa Gempa Cianjur dan Gempa Garut memiliki sumber yang berbeda.
Gempa Cianjur bersumber dari Sesar Cimandiri.
Sementara Gempa Garut akibat deformasi dalam slab Lempeng Indo-Australia yang menunjam ke bawah Jabar di kedalaman 109 km.
Maka dari itu Gempa Garut ini biasa disebut Intraslab Earthquake.
“Gempa jabar petang tadi dipastikan gempa dalam lempeng (intraslab),” jelas Daryono sambil membagikan gambaran deformasi slab lempeng yang menyebabkan Gempa Garut.
Daryono juga menjelaskan gempa intraslab seperti di Garut Sabtu petang kemarin memiliki karakter mampu memancarkan energi rilis yang lebih besar dari gempa sekelasnya dari sumber lain.
Baca juga: Banyak Anak Cianjur Masih Trauma Pasca Gempa, Polda Metro Jaya Turunkan Tim Trauma Healing
Baca juga: Awan Hitam dan Angin Kencang Menyelimuti Desa Sarampad Cianjur Sebelum Gempa Terjadi
3. Gempa susulan
Gempa Garut ini karakternya miskin gempa susulan atau lack of aftershocks.
Sebab Gempa Garut miskin susulan ialah karena sumbernya di plat samudra dengan batuan homogen, ductile, elastic.
Tercatat Gempa Garut hanya diikuti dua kali gempa susulan, yaitu 3 Desember 2022 pukul 17.59 WIB dengan kekuatan 3,3 magnitudo, 4 Desember 2022 pukul 02.54 WIB kekuatan 2,6 magnitudo.
Sementara Gempa Cianjur mengalami 378 gempa susulan.
Sebelumnya diketahui gempa bumi terjadi pada Sabtu (3/12/2022) pukul16.49 WIB dengan kekuatan 6,4 magnitudo.
Namun setelah dimutakhirkan, kekuatan gempa direvisi menjadi 6,1 Skala Magnitudo
Episenter (pusat) gempa terletak di darat wilayah Mekarmukti, Garut, Jawa Barat pada kedalaman 118 km.
sumber: https://twitter.com/DaryonoBMKG/status/1599028197471170564