Natal dan Tahun Baru
Gereja Katedral Boyong Kandang Sapi Berusia 100 Tahun sebagai Dekorasi Perayaan Natal 2022
Gereja Katedral Jakarta mengusung tema 'Nusantara' sebagai dekorasi untuk perayaan Natal 2022, ada wayang hingga kandang sapi berusia 100 tahun
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Lilis Setyaningsih
lihat foto
TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA – Gereja Katedral Jakarta mengusung tema 'Nusantara' sebagai dekorasi untuk perayaan Natal 2022.
"Kami mengambil konsep Nusantara. Dalam artian ingin mempertegas komitmen kami untuk memelihara dan merawat kebhinekaan, juga kebangsaan kami," ujar Romo Hani Rudi Hartoko dalam jumpa pers di Gereja Katedral, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat, Jumat (24/12/2022).
Sementara itu, pantauan Wartakotalive.com di lokasi, beberapa titik di Gereja Katedral sudah didekorasi sedemikian rupa, bernuansa cokelat khas batik Nusantara.
Di Plaza maria contohnya, terdapat beberapa gunungan wayang yang didirikan di samping kanan dan kiri papan nama 'Gereja Katedral'.
Selain itu, di antara pelataran Plaza Maria dan Goa Bunda Maria, terdapat sebuah backdrop yang memotret perjalanan Yesus Kristus dalam bentuk pagelaran wayang.
Adapun gambar wayang pada backdrop tersebut dikemas secara modern dengan potongan-potongan yang unik. Sementara di belakang wayang tersebut, digunakan latar siluet yang memakai tiga panel.
Pada backdrop sebelah kanan, adalah potret gembala. Sementara di bagian tengah adalah potret Yesus bersama Maria dan Yosef.
"Jadi ini menggambarkan juga dalam satu frame, datang untuk segala kalangan, semua golongan, dan untuk semua," ujar Romo Hani.
Baca juga: Berencana Mudik Natal Tahun Baru Menggunakan Kereta Api, Yuk Simak Persyaratannya
Baca juga: Didominasi Domestik, Penumpang Bandara Soekarno-Hatta Tembus Angka 142 Ribu di H-2 Natal
Menurutnya, backdrop tersebut menggambarkan sebuah ajakan untuk membangun kebersamaan dan menghargai keragaman.
Selain backdrop bernuansa pagelaran wayang, panitia Natal Gereja Katedral Jakarta juga telah menyiapkan satu kandang Betlehem (kandang sapi), yang diperoleh langsung dari Jogjakarta.
Usut punya usut, rupanya kandang tersebut sudah berusia 100 tahun.
"Ini kandang Natal, kandangnya beneran. kami cari di Jogjakarta. Umurnya mungkin hampir 100 tahun," jelasnya.
Lebih lanjut, Romo Hani menjelaskan, di depan pintu masuk gereja, ada sebuah pohon Natal alami yang didekorasi dengan hiasan-hiasan, serta boneka-boneka Nusantara yang mewakili sebagian suku bangsa di Indonesia.
"Di Plaza Maria, di depan Plaza Kristus, ada raja dan patung keluarga kudus, yakni Yesus, Maria, Yosef, didampingi dua pasang boneka Nusantara, yaitu ondel-ondel dari DKI Jakarta dan Kalimantan," kata Romo Hani.
Baca juga: Gereja Katedral Jakarta akan Tampung 2.200 Jemaat, Simak Jadwal dan Ketentuan Misa Natalnya
Romo Hani melanjutan, di dalam gereja tersebut nantinya akan ada palungan natal yang diletakkan di titik sentral, depan altar dengan didampingi Maria dan Yosef.
Adapun pada bagian menara Gereja Katedral, pihaknya akan membuat sebuah pengaturan terbaru, yang bisa diubah warnanya sesuai keinginan.
"Jadi kami juga ingin yang dari jauh bisa melihat menara itu menyala, sesuai warna tematik Natal," jelasnya.
Sementara pada bagian dalam gereja, beberapa persiapan sudah dilakukan dan telah hampir 100 persen.
Di antaranya, pembersihan area altar gereja, menata tempat kelahiran Yesus, dengan jerami dan beberapa patung Bunda Maria di sekelilingnya. (m40)
