Banjir
Banjir di Ciledug karena Perbaikan Selokan Belum Rampung dan Lebih Tinggi dari Jalan
Warga mengeluhkan banjir yang menggenangi wilayah Ciledug, Kota Tangerang, Rabu (4/1/2023) kemarin.
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Intan UngalingDian
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Warga mengeluhkan banjir yang menggenangi wilayah Ciledug, Kota Tangerang, Rabu (4/1/2023) kemarin.
Salah satu warga, Arya (45) mengatakan, Ciledug kerap diterjang banjir sejak dilakukan penataan jalan.
Menurut dia, penyebab banjir disebabkan karena antara selokan dan jalanan lebih tinggi selokan sehingga kerap kali air meluap tak terkendali.
Selain itu, ketebalan jalan menjadi lebih tipis dari sebelumnya sehingga jalan mudah rusak dan berlubang di sisi kiri dan kanan jalan.
Akibatnya, kubangan air ada di mana-mana.
"Ini lihat aja, yang seharusnya ada buat pembuangan air, tapi malah tergenang karena masih baru diaspal, udah dipakai, jadi rusak," kata Arya saat ditemui di Jalan Hos Cokroaminoto, Ciledug, Kamis (5/1/2023).
Pendapat sama juga disampaikan Sukiman (54), pedagang yang sudah berjualan selama 21 tahun di sekitar titik lokasi banjir tersebut.
Sukiman mengatakan, biasanya banjir hanya berlangsung sebentar seperti aliran air saja.
Namun, kata Sukiman, banjir yang menerjang kota Tangerang kemarin, lebih parah dari biasanya.
"Biasanya sampai mata kaki saja, sejak selokannya itu diubah, masalahnya belum lancar atau gimana belum tau, belum digabung ke jalur biasa mungkin, jadi air-nya ke mana-mana," kata Sukiman.
Dia berharap, pemerintah dapat lebih memerhatikan wilayah tersebut.
Banyak kubangan, kerikil, hingga lumpur membuat jalanan licin membahayakan pengguna jalan.
Akibatnya, banyak pengendara terpeleset dan terjatuh, meski banjir atau hujan sudah surut.
"Iya ini kan banyak lubang-lubang, air enggak bisa surut, karena tertahan di lubang. Ini bisa bahaya buat pengendara," ujar Sukiman.
"Berharap pemerintah bisa menata lebih baik lagi," katanya.
Banjir di Ciledug
Jalan HOS Cokroaminoto Ciledug
Banjir di Kota Tangerang
Penyebab banjir di Jalan HOS Cokroaminoto
Update Banjir Bandang di Pakistan, 351 Orang Tewas, Jumlah Korban Disebut Berpeluang Bertambah |
![]() |
---|
Hujan Deras Melanda Tangsel, Mobil Mengular Membuat Jalan Ceger Raya Lumpuh |
![]() |
---|
Banjir Setinggi Paha Rendam Perumahan Maharta Tangsel, Warga Capek Banyak Berharap |
![]() |
---|
3 Lokasi di Pondok Aren Tangsel yang Tergenang setelah Hujan Deras |
![]() |
---|
Warga Tangsel Sekitar Kali Angke Diminta Tak Lengah dari Ancaman Banjir, Potensi Hujan Masih Tinggi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.