Wisata Jakarta, Kandang di Taman Margasatwa Ragunan akan Dipercantik, Hadirkan 2.275 Fauna

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA -- Taman Margasatwa Ragunan mengaku telah mendapatkan anggaran Rp 130 miliar dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

"Jadi untuk beautifikasi, kami memang minta kurang lebih Rp 130 miliar untuk tahun ini," ujar Kepala Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan, Endah Rumiyati.

Saat ditemui di Taman Margasatwa Ragunan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (3/2/2023), Endah menjelaskan hal tersebut berdasar dari pendapatannya sebagai Badan Layanan Umum (BLU).

Sebagai informasi, BLU merupakan sebuah instansi di lingkungan pemerintah yang dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang dan/atau jasa.

Di mana penyediaan tersebut dijual tanpa mengutamakan mencari keuntungan dan dalam melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip efisiensi dan produktivitas.

"Nanti beautifikasi yang kami lakukan untuk perbaikan kandang-kandang dan membuat zonasi fauna berdasarkan jenisnya," jelas Endah.

Endah mengaku bahwa beautifikasi membutuhkan waktu yang tidak singkat. Karena kaitannya dengan makhluk hidup yang ada di Taman Margasatwa Ragunan.

"Kami harus pikirkan juga nanti bagaimana satwa ini saat kandangnya akan diperbaiki," kata Endah.

"Kemudian kami harus memikirkan terkait pemindahan satwanya seperti apa. Itu yang akan menjadi perhatian," lanjutnya.

Maka dari itu, Endah menegaskan proses beautifikasi memerlukan waktu yang panjang.

Kemudian lebih lanjut, Endah akan meminta arahan kepada pimpinan apakah Taman Margasatwa Ragunan akan ditutup atau tidak pada saat proses beautifikasi berlangsung.

Pihaknya memperkirakan mungkin akan dilakukan penutupan berdasarkan zona-zona satwanya.

"Jadi nanti per zona dulu kami selesaikan. Supaya pengunjung masih bisa menikmati sebagian dari Taman Margasatwa Ragunan ini (yang belum dilakukan beautifikasi)," pungkas Endah.

Berinteraksi dengan 2.275 Fauna

Taman Margasatwa Ragunan bisa jadi rekomendasi untuk berwisata saat akhir pekan.

Berlokasi di Jalan Harsono RM Nomor 1, Ragunan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, kebun binatang tersebut menghadirkan 2.275 fauna.

Kepala Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan, Endah Rumiyati mengatakan beberapa satwa tersebut di antaranya: anoa, gajah, jerapah, orang utan, dan lain sebagainya.

"Di sini termasuk banyak memiliki satwa endemik Indonesia," ujar Endah di Taman Margasatwa Ragunan, Jumat (3/2/2023).

Selain itu kata Endah, ia juga memiliki hewan-hewan dari negara lain di Asia dan Afrika.

Salah satu hewan yang berasal dari luar negeri adalah jerapah.

Baca juga: Pengunjung Padati Taman Margasatwa Ragunan, Pedagang Pecel pun Ketiban Rezeki Berlipat

Baca juga: Sejarah Jakarta, Ragunan Dulu Lokasinya di Cikini dan Lahannya Milik Pelukis Raden Saleh

"Jerapah ini dikirim dari Taronga Zoo di Australia," ucap Endah.

Endah menyebutkan awalnya pada tahun 2015, hanya dua yang dikirim dari Australia. Namun tahun 2020 lahir anak pertama dari kedua jerapah tersebut.

Kemudian, tepat pada 5 September 2022, lahir anak kedua dari jerapah yang dulunya berasal dari Australia itu.

"Tahun ini rencananya bakal ada penambahan satwa. InsyaAllah akan datang yaitu sepasang komodo dan beberapa jenis binatang lainnya," kata Endah.

Endah menjelaskan bahwa ada pula beberapa hewan di Taman Margasatwa Ragunan yang bertukar dengan satwa di Kebun Raya Bogor.

Lebih lanjut, Endah menyampaikan bahwa kondisi jumlah pengunjung saat pandemi Covid-19 sangatlah miris.

"Sebelum Covid-19 itu jumlah pengunjung kami kurang lebih 5 juta dalam setahun," pungkas Endah.

"Saat ini (setelah pandemi Covid-19 mereda) masih belum kembali banyak ya jumlah pengunjungnya. Tapi kami tetap berusaha dengan cara meningkatkan promosi pastinya," lanjutnya.

Sebagai informasi, Taman Margasatwa Ragunan buka tiap Selasa hingga Minggu, mulai pukul 07.00 sampai 16.00 WIB.

Untuk tiket masuk dibanderol dengan harga Rp 4.000 per orang (dewasa), dan Rp 3.000 per orang (anak-anak).

Selanjutnya, tarif parkir dibanderol dengan harga Rp 1.000 per hari (sepeda), Rp 3.000 per hari (motor dan kendaraan roda tiga), Rp 6.000 per hari (mobil sedan dan minibus), Rp 12.500 per hari (bus kecil, truk kecil, mobil box kecil), dan Rp 15.000 per hari (bus besar, truk besar, mobil box besar).

Kemudian, terdapat beberapa pemakaian fasilitas atau wahana yang dibanderol dengan detil harga sebagai berikut:

1. Kuda tunggang: Rp 5.000 per satu kali keliling;

2. Onta tunggang: Rp 7.500 per satu kali keliling;

3. Taman satwa anak: Rp 2.500 per satu kali keliling;

4. Perahu angsa: Rp 18.000 per satu kali keliling;

5. Kereta keliling: Rp 10.000 per satu kali keliling;

6. Sepeda tunggal: Rp 10.000 per satu kali keliling;

7. Sepeda ganda: Rp 15.000 per satu kali keliling;

8. Kuda bendi: Rp 15.000 per satu kali keliling. (m36)