Kebakaran Depo Pertamina

Ahli Perkotaan Sebut Biaya Bangun Depo Pertamina Baru Lebih Besar Dibanding Pindahkan Warga

Yayat Supriyatna mengatakan, pemerintah harus mempertimbangkan pindahkan Depo Plumpang karena lokasinya startegis

Editor: Jefri Susetio
Istimewa
Pengamat perkotaan dari Universitas Trisaksi, Yayat Supriyatna mengatakan, pemerintah harus mempertimbangkan pindahkan Depo Plumpang. 

"Kalau ada yang lebih baik insyaallah bisa saja kami terima," jelas Wahono.

Sama seperti Dedeh, warga lainnya, ia mengaku memilih untuk tetap tinggal di rumahnya dan meminta pemerintah memindahkan Depo Pertamina.

Adapun alasannya sama seperti Wahono, kawasan tersebut telah menjadi wilayah padat penduduk.

"Mendingan Deponya. Karena biar warga sini nggak takut, was-was," ujar Dedeh.

Berbeda dengan keduanya, Dwi Mike, mengaku siap untuk pindah jika pemerintah menyiapkan tempat yang layak.

Pihaknya hanya meminta tempat barunya nanti agar tak berada di kawasan yang cukup jauh dengan fasilitas umum lain.

Dwi Mike juga tak ingin petugas mempersulitnya untuk tinggal di wilayah relokasi tersebut.

"Kalaupun memang pemerintah tetap mempertahankan Pertamina (Depo Plumpang) kami pindah, tapi kami minta pemindahan kami tidak seperti yang digusur-gusur di wilayah lain," jelas Dwi Mike.

Baca juga: Rafael Alun Trisambodo Punya 40 Rekening dengan Transaksi Rp 500 Miliar, Begini Langkah PPATK

Segera Cari Solusi

Lebih lanjut, Jokowi pun juga telah memerintahkan kepada Menteri BUMN dan juga Gubernur DKI untuk segera mencari solusi dari tragedi kebakaran ini.

Adapun pihaknya memberikan tenggat waktu setidaknya dalam dua hari ke depan, Menteri BUMN dan juga Gubernur DKI dapat menyampaikan solusinya.

"Saya sudah perintahkan kepada Menteri BUMN dan juga Gubernur DKI untuk segera mencari solusi dari kejadian yang terjadi di Plumpang, terutama karena ini memang zona yang bahaya tidak bisa lagi."

"Tidak bisa lagi ditinggali, tetapi harus ada solusinya."

"Bisa saja plumpangnya yang digeser atau reklamasi atau penduduknya yang di geser atau di relokasi."

"Saya kira nanti akan diputuskan oleh Pertamina dan Gubernur DKI."

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved