Mantan Atlet Tinju Amatir Tinggal di Rumah Nyaris Roboh, Jadi Ayah dan Ibu untuk Adik-adiknya

Badan kekar Rheza Nuhroho Widianto seakan rapuh saat menceritakan kisah hidupnya yang detir. Ia menjadi tulang punggung keluarga

Penulis: Rafzanjani Simanjorang | Editor: Jefri Susetio
Wartakotalive.com-TribunTangerang/Rafzanjani Simanjorang
Rheza Nuhroho Widianto seakan tidak pernah mau menyerah pada keadaannya yang tinggal di rumah nyaris roboh bersama dua adik perempuannya. Bahkan, ia menjadi tulang punggung keluarga. 

TRIBUNTANGERANG.COM - Rheza Nuhroho Widianto seakan tidak pernah mau menyerah pada keadaannya.

Matanya berlinang tatkala ditemui di rumahnya, Jalan Raya Serpong, RT02, RW02, Tangerang Selatan.

Badan kekar Rheza Nuhroho Widianto seakan rapuh saat menceritakan kisah hidupnya yang detir.

Baca juga: Umi Kalsum Beri Tanggapan Soal Perjodohan Ayu Ting Ting dan Boy William, Seakan Merestui

Mantan petinju amatir ini harus banting tulang untuk menghidupi dua adiknya semenjak ayah dan ibunya tiada.

Saban hari ia bekerja sebagai guru sekaligus tukang ojek online.

Bahkan, ia sudah meninggalkan impiannya menjadi petinju profesional.

Tatkala kecil, saat ayah dan ibunya masih ada, Rheza Nuhroho Widianto aktif menjadi atlet tinju amtir.

Berbagai medali ia raih mulai dari tingkat kabupaten, provinsi hingga nasional.

Dari prestasi itu, ia mendapat beasiswa kuliah di Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

Akan tetapi, kini ia harus fokus untuk membiayai dua adik perempuannya dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Kadang saya merasa capek, lelah, kenapa kehidupan seperti ini? Tapi saya teringat kedua adik saya. Saya mau berjuang untuk mereka. Saya mau kedua adik saya bisa meraih gelar sarjana," ujarnya sembari menyeka air mata.

Ia meceritakan, Novita Tri Wir Yani adik perempuannya kini tengah duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Sedangkan, Nadia Dwi Ningrum sudah menyelesaikan SMA dan sudah bekerja.

Mantan Atlet Tinju Amati Tinggal di rumah yang atapnya nyaris roboh bersama dua adiknya. Semenjak ayah dan ibunya tiada, ia menjadi tulang punggung keluarga.
Mantan Atlet Tinju Amati Tinggal di rumah yang atapnya nyaris roboh bersama dua adiknya. Semenjak ayah dan ibunya tiada, ia menjadi tulang punggung keluarga. (Istimewa)

Atap Rumah Nyaris Roboh

Mereka tinggal di rumahnya yang atapnya nyaris roboh.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved