UMKM
Pemkot Tangsel Gelar Pelatihan Promosi Digital Bagi UMKM, Benyamin Davnie: Perlu Inovasi Produk
50 pelaku UMKM di Tangerang Selatan mendapat pelatihan cara memasarkan produk melalui digital.
Penulis: Rafzanjani Simanjorang | Editor: Ign Agung Nugroho
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG SELATAN - Sebanyak 50 pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Tangerang Selatan mendapat pelatihan cara memasarkan produk melalui digital di Cilenggang, Kecamatan Serpong, Senin (22/5/2023).
Pelatihan yang digelar Dinas Koperasi dan UKM tersebut, dibuka langsung Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie.
Dalam sambutannya Benyamin Davnie mengatakan, dengan adanya pelatihan ini, ditargetkan agar pelaku usaha bisa menghasilkan produk yang mampu berdaya saing di pasaran.
"Saya sampaikan kepada mereka bahwa digitalisasi ini sudah menjadi bagian dari perputaran ekonomi. Khusus produk UMKM, jika mau laku secara digital harus ada pembedanya dengan produk sama dari daerah lain," katanya.
"Itu (perbedaan) tergantung pada kreativitas pelaku UMKM. Inovasi mereka untuk produk yang sama," sambungnya.
Baca juga: Dapot Sirait: Kotak Hukum Bantu Pelaku UMKM untuk Berkembang dan Melek Hukum
Benyamin Davnie mencontohkan, seperti produk pisang, di mana ada produk olahan dari pisang berupa pisang kipas yang dihasilkan daerah Pontianak, Kalimantan Barat.
Jika membuat olahan dari bahan serupa, Benyamin menganjurkan agar pelaku UMKM punya kreativitas menciptakan produk baru agar bisa bersaing dengan produk lain.

Lebih lanjut Benyamin Davnie mengatakan, Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) menargetkan pelatihan UMKM agar terus dilakukan dengan menyasar pelaku usaha lainnya.
"Pelatihan ini kan baru diikuti oleh 50 pelaku usaha. Saya berharap nanti harus ada yang lain lagi. Nanti ada pengukuran berapa pertumbuhan penjualan mereka," katanya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.