Siswi SMK Ciamis Digorok Wanita Asal Bandung, Pelaku Diam-diam Datangi Tempat Perawatan Korban
siswi kelas X pada SMKN 1 Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menjadi korban serangan senjata tajam dalam perjalanan ke sekolah
TRIBUNTANGERANG.COM, CIAMIS - Sebuah peristiwa sadis menimpa Ni (16), siswi kelas X pada SMKN 1 Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Ni dianiaya oleh seorang perempuan 19 tahun bernama NKD alias Mala. Penganiayaan tersebut membuat Ni mengalami luka parah pada leher.
Mala kemudian kabur. Sedangkan Ni ditolong oleh warga dan dibawa ke klinik terdekat.
Beberapa jam kemudian, Mala diam-diam muncul di klinik yang sama. Dia datang sebagai pasien dan mengeluh mengalami gangguan lambung.
Polisi yang telah mendapatkan informasi tentang Mala segera bergerak. Mala ditangkap di klinik tersebut.
Kasus penganiayaan sadis yang nyaris merenggut nyawa Ni diduga berlatar belakang masalah asmara.
Mala menganggap Ni sebagai saingan dalam menarik hari seorang pemuda.
Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro menjelaskan, peristiwa mengerikan yang menimpa Ni terjadi di wilayah Desa Kaso Tambaksari, Kecamatan Rancah, Ciamis, Senin (19/6/2023) pagi.
Desa Kaso merupakan desa yang berada di kawasan perbukitan dan berbatasan dengan wilayah Dayeuh Luhur, Kabupaten Cilacap, Jateng.
Insiden berdarah tersebut terjadi saat Ni berangkat ke sekolah.
Mengendarai motor seorang diri, Ni berangkat dari rumahnya di Dusun Mekarmulya, Desa Kaso Tambaksari, sekitar pukul 08.30.
Ternyata Ni dibuntuti Mala yang juga mengendarai sepeda motor seorang diri.
Di suatu lokasi yang cukup sepi di Dusun Harjamukti, Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Mala alias NKD menyusul dan menyuruh Ni berhenti.
Mala turun dari sepeda motor dan mengajak Ni berbicara empat mata. Ni meladeni Mala tanpa turun dari motor.
Tak lama kemudian muncul JD (19), pria tetangga Ni, yang juga mengendarai sepeda motor.
JD berhenti dan mengajak Ni melanjutkan perjalanan. Namun siswa SMKN 1 Rancah itu menolak tawaran JD.
"Dia mempersilakan JD meneruskan perjalanan," kata polisi.
Setelah JD berlalu, Mala beringsut hingga duduk di boncengan motor Ni.
Dia lalu memberi tahu bahwa ada ulat yang merambati baju sekolah Ni.
Mala juga menyingkapkan kerudung Ni.
Dengan gerakan cepat, Mala mengeluarkan pisau dan mengarahkannya ke leher Ni.
Mala tiga kali menyerang leher Ni. Akibatnya, Ni mengalami luka terbuka yang sangat parah.
Korban bersimbah darah akibat luka memanjang di leher bagian depan.
Ni berteriak minta tolong lalu ambruk ke jalan. Saat yang sama, Mala lari ke motornya lalu tancap gas.

Sejumlah warga setempat kemudian berdatangan untuk menolong Ni. Mereka juga mengerahkan mobil untuk mengangkut Ni ke Klinik Purwa di Desa Cisontrol atau sekitar 2,5 km dari lokasi kejadian.
Warga juga melaporkan kejadian ini ke polisi.
Serangan senjata tajam tersebut membuat Ni mengalami luka sayat di leher sepanjang 15 cm sampai 20 cm dan kedalaman luka sekitar 5 cm.
Korban mendapatkan 18 jahitan dalam dan 15 jahitan luar.
Beberapa jam setelah kejadian, Mala diam-diam muncul di klinik tersebut.
Dia datang sebagai pasien yang hendak memeriksakan diri karena mengalami gangguan pencernaan.
Tak diketahui motif Mala muncul di klinik yang merawat korban. Apakah tindakan itu sebagai upaya pengelabuan atau dia memang benar-benar sakit.
Polisi yang telah mendapatkan data tentang penganiayaan terhadap Ni, segera bertindak. Polisi menciduk Mala untuk dimintai keterangan secara detail.
Beberapa saat setelah ditangkap, Mala dikirim ke sebuah rumah sakit di Ciamis.
Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro menjelaskan, penyidik menyita pisay, satu stel pakaian korban berikut sepasang sepatu milik korban. "Juga sepeda motor Honda Beat milik pelaku," kata Tony, Selasa (20/6/2023).
Tony menjelaskan, pada KTP-nya, Mala beralamat di Desa Cangkuang Wetan, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung. Polisi belum meminta keterangan lebih detail dari Mala karena dia masih dirawat di RS Al Arief Ciamis.
Sedangkan korban juga masih dirawat di Klinik Purwa.
(Laporan Wartawan TribunJabar.id/Andri M Dani)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id
Maxime Bouttier Pastikan Luna Maya Wanita Idamannya Meski Baru Menikah 11 Hari |
![]() |
---|
Dede dan Bayinya Ditinggalkan Suami di Masjid Kaum Tasikmalaya saat Perjalanan Mudik ke Ciamis |
![]() |
---|
Viral Tagar Kabur Aja Dulu, Kades di Ciamis Mundur dan Pilih Jadi Pekerja Migran Indonesia di Jepang |
![]() |
---|
Alasan Kenapa Prabowo Lantik Kepala Daerah dengan Angka Ganjil 961 Orang, Ini Penyebabnya |
![]() |
---|
Diduga Terkena Serangan Jantung saat Beraktivitas, Calon Wakil Bupati Ciamis Yana D Putra Meninggal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.