Pelantikan Kepala Daerah

Alasan Kenapa Prabowo Lantik Kepala Daerah dengan Angka Ganjil 961 Orang, Ini Penyebabnya

Rinciannya, Prabowo melantik 33 gubernur, 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 walikota, dan 85 wakil walikota.

|
Editor: Joseph Wesly
via kompas.com
PELANTIKAN KEPALA DAERAH- Tangkapan layar saat enam kepala daerah maju ke hadapan Presiden untuk dilantik secara simbolis, Kamis (20/2/2025). Prabowo melantik sebanyak 961 kepala daerah.hari ini di Istana Kepresidenan. 

TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Presiden Prabowo baru saja melantik kepala daerah di Istana Kepresidenan Kamis (20/2/2025).

Prabowo melantik sebanyak 961 kepala daerah se-Indonesia orang dalam kegiatan tersebut.

Rinciannya, Prabowo melantik 33 gubernur, 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 walikota, dan 85 wakil walikota.

Muncul pertanyaan kenapa jumlah kepala daerah yang dilantik sebanyak 961 orang atau angka ganji?

Bukannya seharus jumlah kepala daerah seharusnya genap karena terdiri dari Gubernur dan wakil Gubernur atau Wali Kota dan Wakil Wali Kota atu bupati dan wakil bupati.

Ternyata ada jawaban di balik pertanyaan tersebut. Prabowo cuma melantik sebanyak 362 wakil bupati karena wakil bupati Ciamis terpilih Yana Diana Putra atau Yana D Putra meninggal dunia.

Yana yang menjadi wakil Herdiat Sunarya saat maju kembali di Pilkada Kabupaten Camis meninggal dunia.

Yana meninggal jelang pencoblosan serentak. Yana sendiri adalah petahana wakil bupati Ciamis.

Baca juga: Harta Kekayaan Benyamin Davnie dan Pilar Saga: Kepala Daerah Terpilih Tangerang Selatan yang Baru

Yana diketahui menang Pilkada Ciamis 2024 bersama Herdiat Sunarya.

Namun Herdiat Sunarya harus menjalani pelantikan tanpa pasangannya karena Yana meninggal dunia.

Dengan berpulangnya Yana, pelantikan kepala daerah dan wakil kepala daerah hari ini hanya dihadiri 961 orang, yang di antaranya 33 gubenernur, 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 walikota, dan 85 wakil walikota.

Kronologi Meninggal Yana D Putra

Kondisi kesehatan Yana D Putra diduga drop usai mengikuti kampanye akbar bersama, Herdiat Sunarya.

Sebagai cabup dan cawabup, Herdiat dan Yana menggelar kampanye akbar di Kabupaten Ciamis pada Sabtu (23/11/2024).

Sehari setelah mengikuti kampanye akbar, Minggu (24/11/2024), Yana mengeluhkan sesak napas.

Halaman
1234
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved