Puluhan Korban Keracunan Nasi Kotak Pembagian Anggota DPRD Cimahi Masih Dirawat di RS
Jumlah korban keracunan nasi kotak di Cimahi, hingga Senin (24/7/2023), tercatat mencapai 268 orang. Sebagian masih dirawat di rumah sakit.
TRIBUNTANGERANG.COM, CIMAHI - Pertemuan anggota DPRD Kota Cimahi dengan warga Cimahi Tengah, berujung duka.
Ratusan warga keracunan nasi kotak yang disajikan pada pertemuan yang digelar Kelurahan Padasuka, Cimahi Tengah, Jawa Barat.
Jumlah korban keracunan nasi kotak di Cimahi, hingga Senin (24/7/2023) siang tercatat mencapai 268 orang. Sebagian masih dirawat di rumah sakit.
Mereka mengalami gejala-gejala keracunan makanan seperti mual dan diare.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Dwihadi Isnalini mengatakan, hingga pukul 08.00 WIB total korban keracunan makanan tersebut sudah mencapai 268 orang.
"Itu yang terdata di kami, kalau untuk korban yang dirawat, di RS Cibabat 23 orang, RS Mitra Kasih 41 orang, RS Dustira 66 orang, RS Kasih Bunda ada 2 orang, dan yang lainnya rawat jalan," ujarnya dikutip dari TribunJabar, Senin (24/7/2023).
Dwihadi menjelaskan, semua korban tersebut merasakan gejala yang sama yakni, mual, muntah, diare, dan perut melilit, namun hingga saat ini dipastikan tidak sampai ada korban yang sampai mengalami dehidrasi berat.
"Semuanya ditangani di ruang inap dan diobservasi juga di sana, sehingga tidak ada yang sampai dirawat di ruang ICU, mudah-mudahan korbannya tidak sampai bertambah lagi," kata Dwihadi.
Dwihadi mengatakan, ada korban yang mengeluhkan gejala keracunan namun mereka hanya dirawat di rumah masing-masing ataupun ditangani di puskesmas terdekat.
Mengingat peserta pertemuan anggota DPRD dan warga mencapai 350 orang, Dwihadi memperkirakan masih ada warga yang mengeluhkan gejala keracunan.
"Jam lima pagi ada pasien masuk ke Rumah Sakit Cibabat, tapi kami arahkan ke Rumah Sakit Dustira tapi banyak juga yang sudah pulang," ucapnya.
Juru bicara RS Mitra Kasih, Indah Kusumawardani mengatakan, hingga Senin siang masih ada 41 pasien keracunan yang menjalani perawatan dan 56 menjalani rawat jalan, sedangkan 6 orang dirujuk karena ruangan penuh.
"Kondisi pasien rata-rata mengalami gejala muntah, diare, hingga demam. Untuk yang gejala beratnya ada 1 orang, warga usia 60 tahun, dia mengalami dehidrasi berat mengganggu ginjal dan kekurangan elektrolit," kata Indah.
Kronologi Kejadian
Sebelumnya diberitakan, puluhan warga Kelurahan Padasuka, Kota Cimahi, Jawa Barat, mengalami keracunan, Minggu (23/7/2023).
Pernyataan Gus Miftah Mundur dari Utusan Presiden: Kutip Ayat Al Quran, Minta Maaf ke Prabowo |
![]() |
---|
Gus Miftah Catat Sejarah, Satu-satunya Pejabat Negara yang Mundur setelah Menjabat Selama 43 Hari |
![]() |
---|
2 Pemotor Terseret Kemudian Tergilas Truk Tronton yang Seruduk Pengendara di Slipi |
![]() |
---|
Pemotor Tewas Diseruduk Truk Tronton yang Remnya Blong di Slipi |
![]() |
---|
Kasat Reskrim Polres Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar Tewas Usai Terkena Dua Tembakan di Kepala |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.