Terpaksa Mencuri Karena Kelaparan, Pemuda di Surabaya Buat Surat Permohonan Maaf ke Kapolri

Galuh Firmansyah melakukan pencurian di Indomaret karena kelaparan dan tidak punya uang, ia pun membuat surat permohaan maaf ke Kapolri.

Penulis: Dwi Rizki | Editor: Joko Supriyanto
Vecteezy
Galuh Firmansyah melakukan pencurian di Indomaret karena kelaparan dan tidak punya uang, kini dirinya membuat surat permohaan maaf ke Kapolri. Foto: Ilustrasi pencuri. 

TRIBUNTANGERANG.COM - Meski sempat mengakui kesalahannya dan meminta maaf, Galuh Firmansyah tetap terancam dibui setelah kepergok mencuri 2 botol minuman kemasan dan sebungkus Indomie di Indomaret di Jalan Gunung Anyar, Surabaya.

Aksi pencurian yang dilakukan oleh Galuh Firmansyah ini terjadi karena dirinnya kelaparan, dirinya yang saat itu bekerja sabagai penjaga aksesoris ponsel mengaku belum gajian dan tidak punya uang sepeser pun untuk membeli makan.

Karena ia kelaparan, Galuh pun pergi ke Indomaret dan mengambil beberapa barang sepeerti sebungkus Indomie, 2 botol air kemasan, 1 bungkus oreo, dan 1 bungkus silverqueen.

Naasnya aksinya ini diketahui oleh petugas Indomaret, hingga akhirnya Galuh dibawa Polisi dan kini sudah 60 hari menjadi tahanan sejak 24 Mei 2023.

Kisah ini pun juga disampaikan pegiat media sosial Mazzini lewat status twitternya @mazzini_gsp pada Selasa (26/7/2023) malam.

Dalam postingannya, Mazzini mengungkapkan peristiwa tersebut terjadi ketika Galuh yang merasa lapar mendatangi Indomaret yang terletak di Jalan Gunung Anyar, Surabaya pada akhir Mei 2023 lalu.

Ketika itu, Galuh yang sedang lapar tergoda untuk mengambil sejumlah barang di dalam toko Indomaret.

Di antaranya 2 botol NU Green Tea, sebungkus Indomie Ayam Geprek, satu batang coklat Silverqueen dan satu bungkus Oreo.

"Terpaksa mencuri di @Indomaret karena kelaparan Galuh Firmansyah (26) terancam pidana karena pihak @Indomaret
yg merugi Rp. 100 ribu menolak berdamai dan memaafkan Galuh," tulis Mazzini.

"Akhir bulan Mei 2023, Galuh yg berlatarbelakang yatim piatu dan putus sekolah saat SMP ini tertangkap mencuri di Indomaret Jl Gunung Anyar, Surabaya," jelasnya.

Ketika itu, Galuh tertangkap tangan mencuri oleh sang penjaga toko.

 Meski minta maaf dan membuat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya lagi, pihak toko tetap mempolisikannya.

"Hal itu terpaksa ia lakukan karena pemuda yg sehari-hari bekerja sebagai penjaga konter aksesoris hp ini belum gajian dan tidak ada uang untuk makan," ungkap Mazzini.

"Rasa laparnya membuat ia nekat mencuri 2 botol teh kemasan, 1 bungkus oreo, 1 silverqueen, dan 1 bungkus Indomie rasa ayam geprek," jelasnya.

Galuh yang ditangkap kemudian diserahkan kepada pihak Kepolisian.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved