Pimpinan KPK Diduga Memeras
Ketua KPK Berstatus Tersangka, Firli Rutin Setor LHKPN dan Cantumkan Kepemilikan Tanah di Lampung
Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka kasus pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo semasa menjabat sebagai Mentan.
TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri ditetapkan sebagai tersangka kasus pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo, Rabu (22/11/2023) malam.
Penetapan Firli sebagai tersangka diumumkan oleh Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak, Rabu (22/11/2023) malam.
"Menetapkan saudara FB selaku Ketua KPK RI sebagai tersangka dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi berupa pemerasan atau penerimaan gratifikasi atau penerimaan hadiah atau janji oleh pegawai negeri atau penyelenggara negara yang berhubungan dengan jabatannya, terkait penanganan permasalahan hukum di Kementerian Pertanian RI tahun 2020-2023," ujar Ade Safri.
Ade Safri memastikan penetapan status tersangka terhadap Ketua KPK dilakukan setelah polisi melakukan gelar perkara kasus pemerasan ini. "Telah dilaksanakan gelar perkara dengan hasil ditemukannya bukti yang cukup," kata dia.
Firli Bahuri merupakan Ketua KPK yang kontroversial. Dia pernah ditegur karena menerima fasilitas berupa pemakaian helikopter untuk melakukan perjalanan pribadi.
Baru-baru ini Firli juga diduga menerima fasilitas berupa rumah di Jalan Kertanegara, Jaksel. Rumah itu disewa oleh Alex Tirta, pengusaha tempat hiburan malam Alexis.
Harga sewa rumah tersebut mencapai Rp 650 juta per tahun. Uang sewa tersebut semuanya ditanggung Alex Tirta.
Penelusuran pada LHKPN Firli Bahuri, rumah di Jalan Kertanegara memang tidak ada dalam daftar tanah dan bangunan milik Firli.
Hal ini terlihat pada LHKPN terakhir yang dilaporkan Firli pada 20 Februari 2023.
Pada dokumen tersebut, Firli Bahuri memiliki harta kekayaan sebesar Rp 22,8 miliar, tepatnya Rp 22.864.765.633.
Mayoritas kekayaan Firli berupa kas dan setara kas sebesar Rp 10,6 miliar. Berikutnya adalah tanah dan bangunan senilai Rp 10,4 miliar.
Sedangkan isi garasi Firli nilainya mencapai Rp 1,7 miliar.
LHKPN 3 Tahun Terakhir
Firli Bahuri rutin menyerahkan LHKPN yang kemudian dipublikasikan oleh KPK sehingga bisa dilihat oleh publik.
LHKPN Firli Bahuri dalam 3 tahun terakhir menunjukkan peningkatan nilai total kekayaan Firli.
Pada pelaporan Februari 2021, Firli mengaku total harta kekayaannya mencapai Rp 19,5 miliar, tepatnya Rp 19.581.595.227.
Tahun berikutnya, Firli melaporkan total kekayaannya mencapai Rp 20,7 miliar tepatnya Rp 20.716.990.685.
Ini artinya, harga Firli meningkat sekitar Rp 1,2 miliar dalam setahun atau Rp 100 juta per bulan.
Pada pelaporan 20 Februari 2023, Firli melaporkan total kekayaannya mencapai Rp 22,8 miliar, tepatnya Rp 22.864.765.633
Data ini menunjukkan, harta Firli meningkat Rp 2,1 miliar dalam setahun atau Rp 175 juta per bulan.
Pada ketiga laporan tersebut, Firli konsisten melaporkan kepemilikan properti di Bekasi dan Lampung.
Nilainya pun tak berubah dalam tiga tahun terakhir, yakni 10,4 miliar tepatnya Rp 10.443.500.000.
Berikut rincian properti Firli Bahuri yang konsisten dilaporkan dalam tiga LHKPN terakhir.
Jumlahnya terdiri atas empat properti di Bekasi dan empat properti di Lampung.
1. Empat properti di Bekasi senilai 8,79 miliar, tepatnya Rp 8.793.500.000.
2. Empat properti di Lampung senilai 1,6 miliar tepatnya Rp 1.650.000.000.
Keempat properti di Lampung ini memiliki bentuk, ukuran, dan nilai yang sama.
Keempatnya adalah tanah seluas 300 meter persegi masing-masing bernilai Rp 412.500.000
Berikut ini LHKPN Firli Bahuri tiga tahun terakhir:
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara
1. Nama : Firli Bahuri
2. Jabatan : Ketua KPK
Tanggal Penyampaian: 20 Februari 2023
II. Data Harta
A. Tanah Dan Bangunan Rp. 10.443.500.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 317 m2/184 m2 Di Kab / Kota Bekasi, Hasil Sendiri Rp 1.436.500.000
2. Tanah Seluas 300 m2 Di Kab / Kota Kota Bandar Lampung, Hasil Sendiri Rp. 412.500.000
3. Tanah Seluas 300 m2 Di Kab / Kota Kota Bandar Lampung , Hasil Sendiri Rp. 412.500.000
4. Tanah Seluas 300 m2 Di Kab / Kota Kota Bandar Lampung , Hasil Sendiri Rp. 412.500.000
5. Tanah Seluas 300 m2 Di Kab / Kota Kota Bandar Lampung , Hasil Sendiri Rp. 412.500.000
6. Tanah Dan Bangunan Seluas 250 m2/87 m2 Di Kab / Kota Bekasi, Warisan Rp. 2.400.000.000
7. Tanah Dan Bangunan Seluas 612 m2/342 m2 di Kab/Kota Bekasi, Hasil Sendiri Rp 2.727.000.000
8. Tanah Dan Bangunan Seluas 120 m2/360 m2 di Kab/Kota Bekasi, Hasil Sendiri Rp 2.230.000.000
B. Alat Transportasi Dan Mesin Rp. 1.753.400.000
1. Motor, Honda Vario Tahun 2007, Hasil Sendiri Rp 2.500.000
2. Motor, Yamaha N-Max Tahun 2016, Hasil Sendiri Rp 15.000.000
3. Mobil, Toyota Innova Venturrer 2.0 AT Tahun 2019, Hasil Sendiri Rp 292.000.000
4. Mobil, Toyota Camry 2.5 AT Tahun 2021, Hasil Sendiri Rp 593.900.000
5. Mobil, Toyota LC 200 AT Tahun 2012, Hasil Sendiri Rp 850.000.000
C. Harta Bergerak Lainnya Rp -
D. Surat Berharga Rp -
E. Kas Dan Setara Kas Rp. 10.667.865.633
F. Harta Lainnya Rp -
III. Hutang Rp --
IV. Total Harta Kekayaan Rp 22.864.765.633

Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara
1. Nama : Firli Bahuri
2. Jabatan : Ketua KPK
Tanggal Penyampaian Laporan: 22 Februari 2022
II. Data Harta
A. Tanah Dan Bangunan Rp. 10.443.500.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 317 m2/184 m2 di Kab/Kota Bekasi, Hasil Sendiri Rp 1.436.500.000
2. Tanah Seluas 300 m2 Di Kab / Kota Kota Bandar Lampung, Hasil Sendiri Rp. 412.500.000
3. Tanah Seluas 300 m2 Di Kab / Kota Kota Bandar Lampung, Hasil Sendiri Rp. 412.500.000
4. Tanah Seluas 300 m2 Di Kab / Kota Kota Bandar Lampung, Hasil Sendiri Rp. 412.500.000
5. Tanah Seluas 300 m2 Di Kab / Kota Kota Bandar Lampung, Hasil Sendiri Rp. 412.500.000
6. Tanah Dan Bangunan Seluas 250 m2/87 m2 di Kab / Kota Bekasi, Warisan Rp. 2.400.000.000
7. Tanah Dan Bangunan Seluas 612 m2/342 m2 di Kab/Kota Bekasi, Hasil Sendiri Rp. 2.727.000.000
8. Tanah Dan Bangunan Seluas 120 m2/360 m2 di Kab/Kota Bekasi, Hasil Sendiri Rp. 2.230.000.000
B. Alat Transportasi dan Mesin Rp. 903.400.000
1. Motor, Honda Vario Tahun 2007, Hasil Sendiri Rp. 2.500.000
2. Motor, Yamaha N-Max Tahun 2016, Hasil Sendiri Rp. 15.000.000
3. Mobil, Toyota Innova Venturrer 2.0 At Tahun 2019, Hasil Sendiri Rp. 292.000.000
4. Mobil, Toyota Camry 2.5 At Tahun 2021, Hasil Sendiri Rp 593.900.000
C. Harta Bergerak Lainnya Rp. ----
D. Surat Berharga Rp. ----
E. Kas dan Setara Kas Rp. 9.370.090.685
F. Harta Lainnya Rp. ----
III. Hutang Rp ----
IV. Total Harta Kekayaan Rp. 20.716.990.685

Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara
1. Nama : Firli Bahuri
2. Jabatan : Ketua KPK
Tanggal Penyampaian Laporan: 18 Februari 2021
II. Data Harta
A. Tanah dan Bangunan Rp. 10.443.500.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 317 m2/184 m2 di Kab/Kota Bekasi, Hasil Sendiri Rp 1.436.500.000
2. Tanah Seluas 300 m2 Di Kab / Kota Kota Bandar Lampung, Hasil Sendiri Rp 412.500.000
3. Tanah Seluas 300 m2 Di Kab / Kota Kota Bandar Lampung, Hasil Sendiri Rp 412.500.000
4. Tanah Seluas 300 m2 Di Kab / Kota Kota Bandar Lampung, Hasil Sendiri Rp 412.500.000
5. Tanah Seluas 300 m2 Di Kab / Kota Kota Bandar Lampung, Hasil Sendiri Rp 412.500.000
6. Tanah dan Bangunan Seluas 250 m2/87 m2 di Kab / Kota Bekasi, Warisan Rp 2.400.000.000
7. Tanah dan Bangunan Seluas 612 m2/342 m2 di Kab/Kota Bekasi, Hasil Sendiri Rp 2.727.000.000
8. Tanah dan Bangunan Seluas 120 m2/360 m2 di Kab/Kota Bekasi, Hasil Sendiri Rp 2.230.000.000
B. Alat Transportasi dan Mesin Rp 1.149.500.000
1. Motor, Honda Vario Tahun 2007, Hasil Sendiri Rp 2.500.000
2. Mobil, Toyota Corolla Altis Tahun 2008, Hasil Sendiri Rp. 70.000.000
3. Motor, Yamaha N-Max Tahun 2016, Hasil Sendiri Rp 15.000.000
4. Mobil, Toyota Innova Venturrer 2.0 At Tahun 2019 Hasil Sendiri Rp 292.000.000
5. Mobil, Toyota Lc 200 At Tahun 2008, Hasil Sendiri Rp 770.000.000
C. Harta Bergerak Lainnya Rp. ----
D. Surat Berharga Rp. ----
E. Kas dan Setara Kas Rp. 7.988.595.227
F. Harta Lainnya Rp. ----
III. Hutang Rp. ----
IV. Total Harta Kekayaan Rp. 19.581.595.227
Pimpinan Partai Politik Diduga Terlibat Kasus Pemerasan Terhadap Syahrul Yasin Limpo |
![]() |
---|
Potret Firli Bahuri Saat Jalani Pemeriksaan di Bareskrim Polri Hari Ini |
![]() |
---|
Ali Fikri Ungkap Alasan KPK Tak Beri Bantuan Hukum Kepada Firli Bahuri Setelah Ditetapkan Tersangka |
![]() |
---|
Instruksi Kapolri Kepada Penyidik Setelah Tahu Firli Bahuri Ajukan Praperadilan di PN Jaksel |
![]() |
---|
PN Jaksel Terima Permohonan Praperadilan Firli Bahuri, Polda Metro Jaya Klaim Siap Hadapi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.