Ahmad Sahroni Ungkap Isu Reshuffle: Besok Hadi Tjahjanto Akan Dilantik Jadi Menko Polhukam
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengungkap sosok yang kemungkinan bakal mengisi kursi Menko Polhukam yang ditinggalkan Mahfud MD
TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni membocorkan kabar tentang reshuffle kabinet.
Sahroni mengungkap sosok yang kemungkinan bakal mengisi kursi Menko Polhukam yang ditinggalkan Mahfud MD.
Politisi Partai NasDem ini mengaku mendengar kabar bahwa Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto akan menjadi Menko Polhukam.
Hadi akan dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Presiden, Rabu (21/2/2024) besok.
"Saya dengarnya begitu (Hadi Tjahjanto akan dilantik menjadi Menko Polhukam), besok dilantik," kata Sahroni yang dikonfirmasi wartawan, Selasa (20/2/2024).
"Terembus kabar Pak Hadi jadi Menko Polhukam," sambungnya.
Hanya saja Sahroni tidak menjelaskan siapa yang mengganti posisi Menteri ATR/BPN.
Dirinya menilai Hadi sangat cocok menjabat Menko Polhukam.
"Tidak salah pilih kalau Pak Hadi jadi Menko Polhukam," katanya.
Diberitakan sebelumnya, kursi Menko Polhukam saat ini dijabat oleh seorang Pelaksana Tugas (Plt) yang juga sebagai Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Jenderal Pol (Purn)Tito Karnavian.
Setelah mundurnya Mahfud MD, Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih belum menentukan penggantinya untuk mengisi jabatan resmi Menko Polhukam.
Namun, secara tegas Jokowi menyimpulkan jabatan Menko Polhukam nantinya diberikan kepada sosok nonparpol (partai politik).
Seiring dengan kabar tersebut, berbagai analisis muncul untuk menerka siapa calon pengganti Mahfud MD untuk menjabat posisi strategis di Pemerintahan.
Nama Yusril Ihza Mahendra mencuat.
Menteri Sekretaris Negara era Pemerintahan SBY itu secara tegas menyatakan enggan berandai-andai sebab dia merasa isu ini tidak perlu diseriusi.
"Saya tidak ingin berandai-andai. Biarkan saja dia menjadi berita sampai akhirnya berlalu dan dilupakan," kata Yusril kepada Tribunnews, Senin (5/2/2024).
Yusril juga menyatakan kabar ini hanya diembuskan oleh para pengamat politik dan hal ini menurut dia hanya sebagai bagian dari prediksi.
Oleh karena itu, pakar hukum tata negara tersebut enggan lebih jauh merespons kabar yang melibatkan namanya itu.
Hanya saja, Yusril menghormati apa yang menjadi prediksi dari para pengamat.
"Setahu saya itu prediksi para pengamat seperti Ujang Komarudin dan lain-lain Itu perkiraan dan analis akademis mereka. Saya menghargai pandangan para akademisi. Saya memilih diam untuk tidak memberikan tanggapan terhadap isu tersebut," tukas Yusril.
Sebelumnya memang beredar analisis pengamat menyebutkan nama Yusril Ihza Mahendra menjadi calon pengganti Mahfud MD menjadi Menko Polhukam.
Ada satu hal yang sedikit mengganjal analisis tersebut. Yakni tidak sesuai dengan keinginan Jokowi untuk memilih Menko Polhukam dari kalangan non-partai.
Sementara itu, hingga kini Yusril adalah Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB).
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
5 Kandidat Calon Menko Polkam Pengganti Budi Gunawan, Ada Mahfud MD hingga Gatot Nurmantyo |
![]() |
---|
Roy Suryo Sindir Ijazah Jokowi, Bandingkan dengan Nilai Ahmad Sahroni: Yang Penting Asli |
![]() |
---|
Gaji dan Tunjangan Nafa Urbach, Ahmad Sahroni, Uya Kuya, hingga Eko Patrio Dihentikan |
![]() |
---|
Tak cuma Warga Sekitar, Pelaku Penjarahan di Kediaman Ahmad Sahroni Ada yang Berasal dari Tangerang |
![]() |
---|
Daftar Barang di Rumah Sahroni yang Dijarah Warga, Kini Resmi Lapor ke Polres Metro Jakarta Utara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.