Taiwan Diguncang Gempa Dahsyat, 26 Gedung Runtuh, Pekerja asal Indonesia Ada yang Jadi Korban?

Gempa M 7,55 dilaporkan mengguncang Taiwan, Rabu (3/4/2024) pagi. Kekuatan gempa ini mirip kekuatan gempa yang menewaskan 2.400 orang.

|
Editor: Ign Prayoga
Twitter
Gempa dahsyat mengguncang Taiwan, Rabu (3/4/2024). Pejabat badan seismologi Taipei mengatakan gempa yang mengguncang wilayah Taiwan Rabu pagi ini adalah gempa terkuat sejak 25 tahun silam, dimana saat itu Taiwan dilanda gempa M 7,6 hingga menewaskan 2.400 orang. 

Perusahaan Taipower yang dikelola pemerintah di pulau tersebut melaporkan tidak ada kerusakan serius pada pembangkit listrik tenaga nuklir Taiwan, namun imbas guncangan dahsyat itu lebih dari 91.000 rumah tangga tidak mendapatkan pasokan listrik sejak pagi.

Raksasa pembuat chip Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC) mengatakan pihaknya telah mengevakuasi dua pabriknya di Hsinchu dan Taiwan selatan demi keselamatan stafnya.

Lebih lanjut gempa bumi berkekuatan Magnitudo 7,5 yang mengguncang negara kepulauan tersebut juga membuat akses internet di seluruh pulau juga terputus.

Peringatan Tsunami di Jepang-Filipina

Pasca Taiwan dilanda gempa M 7,5 Badan Meteorologi Jepang langsung mengeluarkan peringatan tsunami di pulau-pulau terpencil Jepang dekat Taiwan.

"Gelombang tsunami setinggi tiga meter (10 kaki) diperkirakan akan segera melanda pulau-pulau terpencil Jepang di dekat Taiwan, termasuk pulau Miyakojima," bunyi keterangan Badan Meteorologi Jepang (JMA) yang turut menyerukan evakuasi.

Hal senada juga dilakukan Pemerintah Filipina yang turut mengeluarkan peringatan tsunami dan menyerukan evakuasi di wilayah pesisir pasca gempa 7,5 M mengguncang Taiwan dan berpotensi menimbulkan tsunami.

"Masyarakat di wilayah pesisir provinsi-provinsi berikut sangat disarankan untuk segera mengungsi ke tempat yang lebih tinggi atau pindah lebih jauh ke daratan," kata Lembaga Seismologi.

Namun beberapa jam setelah setelah gempa bumi besar melanda Taiwan terjadi, Badan Seismologi Filipina pada Rabu) mencabut peringatan tsunami di bagian utara negara-negara itu. Menyusul adanya laporan yang menyebut permukaan laut Filipina yang menghadap wilayah episentral, tidak mengalami gangguan signifikan

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved