Kecelakaan di Tol Japek

Contraflow di Tol Jakarta-Cikampek Memakan Korban, Kapolri: Kami akan Terus Evaluasi

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut, penerapan rekayasa lalu lintas berupa contraflow di jalan tol tetap diperlukan selama momentum mudik.

|
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Joko Supriyanto
wartakotalive.com, Muhammad Azzam
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mendatangi RSUD Karawang yang menjadi lokasi evakuasi 12 jenazah korban kecelakaan maut KM 58 Tol Japek dievakuasi, pada Senin (6/4/2024) sore. 

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut, penerapan rekayasa lalu lintas berupa contraflow di jalan tol tetap diperlukan selama momentum mudik Lebaran 2024.

Diketahui, terjadi kecelakaan beruntun hingga memakan 12 korban jiwa terdiri dari tujuh orang laki-laki dan lima perempuan di jalur contraflow KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada Senin (8/4/2024) pagi.

Terkait itu, Listyo Sigit menuturkan contraflow di jalan tol akan tetap diterapkan selama sisa arus mudik sampai arus balik nanti.

Jenderal bintang empat tersebut mengatakan skema contraflow nantinya bakal diterapkan sesuai titik.

"Titik contraflow yang akan kami tempatkan yang kira-kira sesuai," ucapnya, saat meninjau di Tol Jakarta-Cikampek, Senin.

"Namun, di satu sisi memang contraflow tetap dibutuhkan," lanjut eks Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri itu.

Baca juga: Kakak Adik Warga Cilebut Jadi Korban Tewas Gran Max Terbakar Km 58, SMAIT Insantama Bogor Berduka

Kendati demikian, Listyo Sigit menuturkan evaluasi bakal terus dilakukan sebelum contraflow diterapkan.

Ia tak ingin kecelakaan maut seperti di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek terjadi lagi selama arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.

Listyo Sigit meminta kepada masyarakat yang mudik untuk beristirahat terlebih dahulu apabila sudah kelelahan atau tidak fit.

"Untuk pengaturan contraflow tadi, ini semua tentu akan terus kami evaluasi sehingga kemudian ada titik yang kemudian itu nanti kami kurangi (penerapan) one way," kata dia.

"Namun, di titik lain akan kami ubah menjadi contraflow berdasarkan kebutuhan di lapangan," sambung Listyo Sigit. (m31)

 

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved