Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana
Gelar Olah TKP Polisi Ungkap Dugaan Penyebab Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Subang Jawa Barat
Wadirlantas Polda Jawa Barat, AKBP Edwin Affandi mengungkapkan olah TKP dilakukan untuk mencari tahu penyebab sebenarnya kecelakaan tewaskan 11 orang.
Kecelakaan maut yang menimpa bus pariwisata terjadi di Jalan Palasari, Ciater, Subang, Jawa Barat, Sabtu (11/5/2024) pukul 18.45 WIB.
Bus tersebut membawa rombongan pelajar dari SMK Lingga Kencana Depok, Jawa Barat dalam kegiatan perpisahan.
Berdasarkan informasi pada pukul 00.04 WIB, Minggu (12/5/2024) kecelakaan tersebut menyebabkan 11 orang meninggal dunia.
Bus tersebut milik PO Trans Putera Fajar bernomor polisi AD 7524 OG yang diduga alami rem blong.
Aznal, Kepala Bagian Hukum dan Humas Ditjen Perhubungan Darat mengatakan, saat ini Ditjen Hubdat telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian, untuk terus melakukan investigasi mendalam terkait kecelakaan tersebut.
"Adapun pada aplikasi Mitra Darat, bus tersebut tercatat tidak memiliki izin angkutan dan status lulus uji berkala (KIR) telah kadaluwarsa sejak 6 Desember 2023," katanya pada keterangan resmi, Minggu (12/5/2024).
Baca juga: Daftar 17 Korban Luka Berat Kecelakaan Bus Putera Fajar Bawa Maut Rombongan SMK Lingga di Subang
Agar tidak terjadi hal serupa, Aznal mengimbau kepada seluruh Perusahaan Otobus (PO) dan pengemudi untuk memeriksa secara berkala kondisi kendaraan dan melakukan pendaftaran izin angkutan serta rutin melakukan uji berkala kendaraan.
Sebab, apabila kendaraan tidak melakukan pemeriksaan secara berkala, artinya tidak dalam kondisi layak jalan.
Kemudian, masyarakat yang menggunakan angkutan umum bus juga dihimbau untuk memeriksa kelayakan kendaraan sebelum keberangkatan pada aplikasi Mitra Darat yang dapat diunduh pada smartphone.
Pengakuan Pengemudi Bus
Sopir bus pariwisata trans putera fajar mengungkapkan kondisi yang terjadi saat kecelakaan di Subang, Jawa Barat.
Bus tersebut tengah membawa puluhan siswa SMK Lingga Kencana Depok.
Sopir bus bernama Sadira itu mengatakan saat memasuki turunan perempatan Sari Ater, bus yang dikendarainya itu tiba-tiba tidak bisa dikendalikan.
Rem bus yang ia kemudikan blong, ia sempat berupaya mencari jalur penyelamat sayangnya bus tidak terkendali dan mengalami kecelakan.
"Saya sudah panik saat tahu rem blong. Waktu itu mau saya terusin takut tambah banyak korban karena akan banyak kendaraan yang tertabrak nantinya," katanya.
Ratusan Pelajar Gelar Doa Bersama untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana di Depan Kemdikbud |
![]() |
---|
Pemkot Depok Perketat Aturan Study Tour Pasca Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang |
![]() |
---|
Kemendikbud Diminta Segera Terbitkan Edaran Ketentuan Study Tour Pasca Kecelakaan di Subang |
![]() |
---|
Penetapan Tersangka Sopir Bus Kecelakaan di Subang Disorot, Netizen: Harusnya PO Bus Diperiksa |
![]() |
---|
Wali Kota Tangsel Minta Dinas Pendidikan Setop Kegiatan Studi Tour Siswa ke Luar Kota |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.