Sedihnya Lukaku, 2 Golnya Dianulir VAR, Belgia Keok atas Slovakia 0-1

Hingga menit ke-34, Belgia tampak kesulitan mendapatkan peluang emas.

Dari empat tembakan, hanya satu tembakan saja mengarah ke gawang. Sedangkan Slovakia sudah menembak ke arah gawang 3 kali dari 4 kali tembakan.

Slovakia membuktikan efektivitas mereka lagi. Juraj Kucka melempas umpan yang langsung disambut tembakan first time Lukas Haraslin, tapi tendangannya di menit ke-40 itu ditepis kiper Belgia.

Belgia membuang peluang emas lagi di menit ke-42.

Romelu Lukaku sudah tak terjaga usai mendapatkan umpan terobosan Carrascao, tapi dia gagal menahan bola dengan baik.

Hingga babak pertama berakhir, skor 1-0 untuk keunggulan Slovakia bertahan. Apakah Belgia bisa lebih gacor di babak dua?

Slovenia mengambil inisiatif serangan di babak kedua.

Vavro mendapatkan peluang tapi tendangan kerasnya masih melebar ke sisi kiri gawang Belgia di menit ke-51.

Pada menit ke-55, tendangan kerasnya nyaris jadi gol tapi masih bisa ditepis.

Romelu Lukaku kemudian bikin fans Belgia bersorak, tapi golnya hasil umpan Onana dianulir karena dianggap offside oleh VAR.

Sebuah Kerjasama apik antara Trossard dan Romelu Lukaku nyaris berbuah gol. Namun tendangan keras Trossard di menit ke-59 berhasil ditepis kiper Slovakia Dubravka.

Belgia sangat ofensif di babak kedua.

Pada menit ke-61 dan 62 saja, Belgia dapatkan dua peluang tapi lagi-lagi gagal berbuah gol seperti tendangan Bakayoko yang bisa dibendung Hancko.

Meski sudah melepas lima tendangan ke arah gawang hingga menit ke-80, Belgia masih kesulitan samakan skor.

Pertahanan Slovakia begitu kokoh dan sulit ditembus.