Kunci Pintu, Pasangan Kekasih di Medan Bakar Diri di dalam Kamar, Pria Tewas, sang Wanita Sekarat

Keduanya diduga nekat melakukan hal di luar nalar tersebut diduga karena masalah asmara.

Editor: Joseph Wesly
istimewa
Ilustrasi pasangan kekasih. 

TRIBUN TANGERANG.COM, MEDAN- Pasangan kekasih bernama Muhammad Reza dan Suci Ramayanti memutuskan untuk membakar diri.

Keduanya nekat melakukan aksi tersebut di kosan Muhammad Reza di Kelurahan Asam Kumbang, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan, pada Rabu (7/8/2024) sekitar pukul 17.30 WIB.

Keduanya diduga nekat melakukan hal di luar nalar tersebut diduga karena masalah asmara.

Akibatnya, sang pria meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit selama beberapa hari.

Sedangkan Suci, kini dirawat di rumah sakit karena kritis.

"Ya benar. Si pria meninggal karena luka bakar dideritanya, semalam (Jumat malam) sekitar pukul 23.00 WIB," kata Manajer Hukum & Humas RSUP Adam Malik, Rosario Dorothy kepada Kompas.com melalui saluran telepon pada Sabtu (10/8/2024).

Jenazah MR telah dibawa oleh pihak keluarga untuk dimakamkan di Sumatera Barat, Padang.

Sementara, SR masih dirawat di ruang ICU.

"Yang perempuan masih dirawat. Kondisinya kritis karena luka bakar di atas 90 persen di seluruh tubuh," ungkapnya.

Kronologi Kejadian

Kepala Lingkungan X, Kelurahan Asam Kumbang, Afriyan Hidayat mengaku mulanya mendapatkan informasi dari warga ada kamar kos berukuran 3x3 yang terbakar.

"Setelah saya ke lokasi, korban itu sudah berada di luar (kamar kos)," ujar Afriyan saat diwawancarai di Jalan Taman Setia Budi Indah, Sabtu (10/8/2024).

Awalnya warga melihat kamar kosan berasap dan dikunci dari dalam.

"Makanya didobrak. Kondisinya dua korban terbakar.

Lalu, disiram lah pakai air dan selimut yang sudah dibasahi," sambungnya.

Kedua korban langsung dilarikan ke RSUP Adam Malik untuk mendapatkan perawatan medis karena mengalami luka bakar yang cukup parah.

Sebelum Bakar Diri, Reza Sempat Izin ke Pemilik Kos Bawa Keponakannya Numpang Semalam

Kepala lingkungan (Kepling) mengungkapkan, Muhammad Reza sempat minta izin kepada pemilik kos untuk membawa perempuan menumpang di kosnya.

Reza merupakan pria yang nekat bakar diri bersama kekasihnya di sebuah indekos di Gang Sekolah, Jalan Bunga Asoka, Kelurahan Asam Kumbang, Kecamatan Medan Selayang

Diketahui, Reza sudah hampir 2 tahun ngekos disitu.

Namun pada Selasa 6 Agustus lalu atau sehari sebelum kejadian, Reza sempat izin kepada pemilik kos kalau dia memiliki keponakan perempuan yang sedang mencari kerja di Kota Medan dan ingin nginap 1 malam di kamar kos Reza.

Karena percaya, lantas pemilik kos mengizinkannya membawa seorang perempuan tinggal sekamar dengan Reza.

Tak disangka, keduanya diduga nekat mencoba mengakhiri hidupnya dengan cara membakar diri.

"Reza ini meminta izin kepada pemilik kos mengaku mau menginapkan keponakannya untuk tinggal selama satu malam dengan alasan karena sedang mencari kerja."

Menurut tetangga yang tinggal di sekitar indekos, tak ada mendengar suara ribut-ribut sebelum kejadian.

Namun mereka mendengar suara orang mengerang kesakitan.

"Tidak. Cuma ada mendengar suara seperti mengerang kesakitan. Jadi emang tetangga dan pemilik kos itu melihat ada asap Jadi mereka Langsung mendobrak," katanya.

Sepasang kekasih bernama Muhammad Reza (29) dan Suci Ramayanti (25) tinggal di sebuah indekos di Gang Sekolah, Jalan Bunga Asoka, Kelurahan Asam Kumbang, Kecamatan Medan Selayang diduga mencoba mengakhiri hidupnya dengan cara membakar diri.

Keduanya pun mengalami luka bakar serius di sekujur tubuhnya ditaksir 80-90 persen.

Apriyan Hidayat, Kepling X, Kelurahan Asam Kumbang, Kecamatan Medan Selayang mengatakan, di dalam kamar indekos yang mereka sewa ditemukan 3 botol bekas air mineral berisikan sisa bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite.

"Di lokasi kami menemukan ada beberapa botol air mineral bekas yang berisikan bahan bakar minyak jenis pertalite. Dugaannya tindakan yang dilakukan korban adalah bunuh diri dengan cara membakar diri,"kata Apriyan, saat diwawancarai, Sabtu (10/8/2024).

Dugaan percobaan bunuh diri ini terjadi pada Rabu 7 Agustus 2024 kemarin sekira pukul 17:30 WIB.

Awalnya warga melihat kepulan asap dari kos-kosan tersebut.

Kemudian didatangi dan terlihat asap berasal dari sebuah kamar.

Karena curiga ada penghuni di dalamnya, warga pun berinisiatif memadamkan api dan mendobrak pintu kamar.

Ternyata di dalam ada sepasang kekasih tersebut lagi terbakar.

Melihat keduanya, warga langsung berusaha menyelamatkan mereka menggunakan selimut yang dibasahi.

"Jadi warga setempat yang melihat itu langsung mendobrak untuk mengetahui dan menyelamatkan orang yang ada di dalamnya. Itu kamarnya dikunci dari dalam indekos ukuran kamar 3X3,"sambungnya.

Usai kejadian, Reza dan Suci dibawa ke rumah sakit.

Terakhir, keduanya dirawat di RSUP Adam Malik Medan.

Apriyan menyebut, dari informasi salah satu keluarga keduanya, mereka merupakan perantau asal Sumatera Barat.

Mereka pun disebut memiliki hubungan karena saat ditanyai di rumah sakit, pasangan perempuan menyebut Reza merupakan calon suaminya.

Sementara Reza, mengaku kalau Suci adalah pacarnya.

"Ini sebenarnya dugaan, karena ketika di rumah sakit kami bertanya ke si perempuan ini bilang kalau si Reza itu adalah calon suaminya. Sementara si laki-laki menjawab dia pacarnya." Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com 

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved