Pilgub Jakarta

Rano Karno Ingat Impian Babeh Sabeni Dirinya Jadi Gubernur saat Berkunjung ke Lokasi Syuting Si Doel

Lokasi itu dulunya merupakan lokasi syuting sinetron Si Doel Anak Sekolah. Sinetron yang membesarkan nama Rano Karno.

Editor: Joseph Wesly
Warta Kota/Munir
acawagub yang diusung PDIP, Rano Karno, menemui warga Cilandak, Jaksel, tak jauh dari lokasi syutinbg Si Doel anak Sekolgan, Senin (2/9/2024). Ini bagian dari sosialisasi jelang Pilkada Jakarta 2024. 

TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Rano Karno berkunjung ke Jalan H Gandun Lebak Bulus, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (2/9/2024).

Lokasi itu dulunya merupakan lokasi syuting sinetron Si Doel Anak Sekolah. Sinetron yang membesarkan nama Rano Karno.

Film ini sangat disukai masyarakat Indonesia dan berlatarbekang kisah anak betawai.

Tiba di lokasi sekira pukul 11.10 WIB dan langsung menyapa warga yang sudah menunggunya sejak pagi.

Ia tak sungkan bersalaman dan foto bersama dengan bang lelaki yang akrab disapa bang Doel.

Salah satu warga pemilik konfeksi pun sempat memberikan kaos berwajah dirinya dan Pramono Anung.

Di belakang kaos itu, ada tulisan Mas Pramono dan Bang Doel Jakarta Menyala.

"Kalau itu Ane bikin kaos di ente aja, enggak usah jauh-jauh ke Bandung, tapi siap ya kalau diminta bikin banyak, kalau di kampung sendiri enggak usah jauh-jauh," kata Rano ke pemilik konfeksi.

"Siap dong," jawab pemilik konfeksi.

Rano Karno kemudian mendatangi rumah pemilik konfeksi tersebut untuk melihat proses pembuatan kaos.

Ia sempat bertanya berapa jumlah pegawai yang bekerja dan di mana lokasi sablonnya.

"Artinya kampung ini kaga aneh buat saya, lokasi syuting Si Doel dulu. Dulu enggak begini, sekarang mah bagus. Dulu mah banjir tenggelam kita," ungkapnya.

Menurutnya, adegan yang pernah dimainkan di lokasi itu adalah ketika syuting Si Doel mas Karyo mencari burungnya yang lepas.

Terus ia juga mengaku sempat bertemu dengan salah satu warga yang menyatakan ketika film Si Doel sudah tinggal di sini.

"Kemudian ada versi lebaran, ketika saya, babeh, dan Mandra pulang dari Masjid di situ. Yang ditimpukin petasan sama anak-anak, artinya kampung ini enggak aneh lah," terangnya. 

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved