Diduga Lakukan Penistaan Agama, Selebgram Ratu Entok Dilaporkan ke Polda Sumut

Ratu Entok atau yang biasa juga disebut selebgram Ratu Thalisa itu dilaporkan ke polisi karena diduga melakukan penistaan agama Kristen

|
Editor: Joseph Wesly
Kolase Tribun Tangerang/instagram
Ratu Thalisa atau yang akrab disapa Ratu Entok atau Irfan Satria Putra 

TRIBUN TANGERANG.COM, MEDAN- Selebgram asal Medan bernama Ratu Entok dilaporkan ke Polda Sumut terkait kasus dugaan penistaan agama.

Ratu Entok atau yang biasa juga disebut selebgram Ratu Thalisa itu dilaporkan ke polisi karena diduga melakukan penistaan agama Kristen di akun Tiktok nya bernama @ratuentokglowskincare.

Dalam unggahannya di akun tersebut, pria pemilik nama Irfan Satria Putra itu berkata ke arah foto Yesus di ponselnya untuk mencukur rambut agar tidak menyerupai perempuan.

"Kau cukur. Heh! Kau cukur rambut kau. Jangan sampai kau menyerupai perempuan, kau cukup. Di cukur! Biar jadi kek bapak dia," kata Ratu Entok di depan foto Yesus.

"Dicukur, kalau laki-laki rambutnya harus botak. Dicukur cepak, harus kayak ini kau, Ronaldo, cukur woi cukur," bentaknya dengan ekspresi geram.

Namun postingan itu kini  telah dihapusnya dari beranda akun tiktok pribadinya dan muncul video klarifikasi nya.

Ratu Entok Dilaporkan ke Polda Sumut

Polda Sumut telah menerima laporan dari masyarakat yang melaporkan selebgram Ratu Entok terkait dugaan penistaan agama.

Sudah dua orang yang sudah melapor, yakni warga Medan Daniel Simangunsong dan Swangro Lumbanbatu, dari Gerakan Angkatan Muda Kristen (GAMKI) dan Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI).

Masing-masing pelapor datang ke Polda Sumut didampingi sejumlah pengacara dan warga lainnya.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, pihaknya akan memproses laporan masyarakat dan menyelidiki dugaan tindak pidananya.

Baca juga: Selebgram Ratu Entok Minta Maaf dan Beri Klarifikasi Soal Dugaan Penistaan Agama Saat Live TikTok

Katanya, setiap laporan akan ditindaklanjuti sesuai prosedur dan mekanisme yang ada.

"Tentu setiap laporan maupun pengaduan masyarakat ditindaklanjuti sesuai standar operasional prosedur (SOP) dan mekanisme," kata Kombes Hadi Wahyudi, Sabtu (5/10/2024).

Sebelumnya, selebgram Ratu Thalisa atau yang akrab disapa Ratu Entok kembali menghebohkan publik.

Selebgram ini menggunggah video diduga melakukan penistaan agama Kristen di akun Tiktok nya bernama @ratuentokglowskincare.

Dalam video klarifikasi yang diunggahnya, Ratu Entok menyampaikan bahwa video tersebut tidak utuh.

Adapun dia menanggapi video yang dibahas oleh akun tiktok milik Dedy Mauritz terkait videonya.

Menurutnya, video yang beredar tersebut telah diedit dan tidak utuh.

"Konten saya banyak digoreng, banyak dicrop, banyak diedit. Yang pastinya tukang editnya juga sudah dipegang sama tim saya," ucapnya di dalam video.

Ia juga mengancam akan melaporkan ke polisi jika ada yang nekat melaporkannya ke kantor polisi, karena video dugaan penistaan agama yang dilakukan nya itu.

"Nah, kalau pun ini nanti klimaksnya sampai harus masuk ke ranah hukum, ada LP. Saya pasti akan gugat balik orang yang sudah mengcrop, orang yang sudah mengedit video saya. Saya pasti tidak akan mungkin dia saja," katanya.

Dalam keterangannya, ia mengaku tidak mengetahui foto yang ditunjukkannya itu merupakan Yesus.

Katanya, dia mendapatkan foto tersebut dari google. Kala itu, ia mencari foto tokoh agama dan muncul foto tersebut.

Ratu Entok ini mengaku kesal, karena banyak yang memintanya potong rambut karena mengaku telah hijrah.

Kemudian, ia pun mencari foto tokoh agama yang berambut panjang dan muncul foto Yesus.

Dia juga tidak mengakui telah melakukan penistaan agama.

"Saya search di google, tokoh laki-laki yang alim, yang punya agama apalah itu. Itu muncul (foto Yesus) di google itu yang paling atas, itu saya ambil. Bagi saya berarti dia banyak dikenal orang, karena di google dia paling atas. Saya tidak tahu dia siapa, dia dari agama apa," katanya.

"Saya cari tokoh Agama, saya bilang kau juga cukur ya karena aku di suruh cukur, ini saja bisa berambut panjang dan masih banyak lagi foto sejenis seperti itu, kenapa saya disuruh cukur dalam agama saya," sambungnya.

Informasi yang diperoleh oleh Tribun-Medan, video tersebut dibuat oleh Ratu Entok di kawasan rumahnya yang berada di Medan Marelan. Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved