Pelantikan Prabowo Gibran

7 Titik Kawasan di Jakarta Bakal Dijaga Ketat TNI Polri Saat 20 Oktober 2024, Ini Penjelasan Polisi

Ribuan personel gabungan dikerahkan untuk pengamanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

|
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Joko Supriyanto
warta kota/nuril yatul
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo 

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Ribuan personel gabungan dikerahkan untuk pengamanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Minggu (20/10/2024).

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa para personel itu akan disebar di tujuh titik.

"Memang disiapkan untuk pengamanan, terdiri atas 7 kawasan,” ucap Susatyo, kepada wartawan, Jumat (18/10/2024).

Lokasi pertama adalah kawasan Monas, Gambir, Jakarta Pusat.

Kemudian kawasan Gedung DPR/MPR RI, Jalur Sudirman-Thamrin.

"Kemudian ada juga kawasan penginapan untuk tamu negara, kemudian ada 12 halte MRT serta 7 stasiun yang menjadi objek pengamanan dari kegiatan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden,” katanya.

Pihaknya, ucap Susatyo, juga berkoordinasi dengan TNI dalam ring satu pengamanan Presiden dan Wakil Presiden.

"Kami akan terus berkoordinasi dengan jajaran TNI karena ada presiden terpilih, di mana ring 1 menjadi tanggung jawab TNI,” tutur dia.

"Dan tentunya sampai dengan hari ini, semua gladi-gladi sudah dilaksanakan sejak kemarin, gladi perjalanan, dan sebagainya,” lanjut Susatyo. 

Diberitakan sebelumnya, pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, tinggal menghitung hari.

Prabowo-Gibran akan dilantik sebagai presiden dan wakil presiden Republik Indonesia periode 2024-2029 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (20/10/2024).

Adapun ribuan personel gabungan pun telah disiapkan untuk mengamankan pelantikan tersebut.

"Kekuatan pengamanannya melibatkan sebanyak 6.757 personel,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Kamis (17/10/2024).

Baca juga: Ratusan Ribu Prajurit TNI Bakal Diturunkan ke Jakarta saat Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI

Pengamanan meliputi personel Polda Metro Jaya dan jajaran Polres, Kodam Jaya, Pemprov Jakarta serta pemangku kepentingan terkait.

Rinciannya, 4.100 personel Satgas Polda Metro Jaya, 1.667 personel gabungan Satgas Polres jajaran Polda Metro Jaya.

Kemudian 857 Satgas Polres Metro Jakarta Pusat hingga 133 personel BKO dari Pemprov Jakarta.

"Yang menjadi sasaran pengamanan meliputi orang yaitu Presiden dan Wakil Presiden, Tamu undangan Kepala Negara lain,” ucapnya.

Benda meliputi Kendaraan VIP dan VVIP dan area DPR/MPR RI, rute yang dilalui Presiden dan Wakil Presiden serta obyek vital, sambung dia.

Ade Ary menuturkan bahwa rekayasa lalu lintas (lalin) di sekitar Senayan bersifat situasional.

Baca juga: Rekayasa Lalin Diberlakukan Saat Pelantikan Prabowo-Gibran Sebagai Presiden dan Wapres di DPR RI

Arus lainin akan dialihkan ke pihak kepolisian jika terjadi kepadatan.

"Kami mengimbau masyarakat pengguna jalan untuk menghindari kawasan tersebut dan mencari rute alternatif lain guna menghindari kepadatan lalu lintas,” ucapnya.

Eks Kapolres Metro Jakarta Selatan juga mengajak masyarakat untuk selalu menjaga keamanan dan menjaga keamanan.

"Sehingga kegiatan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden nanti berjalan dengan aman dan tertib,” ucap Ade Ary.

Ia juga meminta kepada personel agar melakukan pengamanan secara humanis.

"Bagi anggota agar melaksanakan pengamanan secara humanis,” tutupnya. (m31)

 

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved