Sosok Maman Abdurrahman Menteri UMKM yang Dilantik Presiden Prabowo Subianto

Laporan Wartawan TribunTangerang.com, Ikhwana Mutuah Mico

TRIBUNTANGERANG.COM, PONDOK AREN - Maman Abdurrahman resmi dilantik sebagai Menteri Usaha Kecil dan Menengah (UMKM), dalam Kabinet Merah Putih Prabowo - Gibran, Senin (21/10/2024).

Dimata Kakak Iparnya, Bambang Irianto Saptoseno, Maman Abdurrahman adalah sosok energik dan merakyat. 

Bambang mengatakan jika iparnya memiliki tekad untuk mengimplementasikan visi dan misi yang progresif untuk dunia UMKM.

"Pak Maman itu orang yang energik, dia punya satu visi dan misi yang jauh kedepannya, konsepnya bagus, dan orangnya merakyat dan dia gak tebang pilih," kata Bambang saat ditemui TribunTangerang.com, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Senin (21/10/2024).

Bambang mengungkapkan, Iparnya suka berkolaborasi antara semua pihak, mengingat tidak semua orang yang ingin bekerja memiliki kesempatan, dan sebaliknya, tidak semua yang mampu bekerja memiliki keinginan untuk melakukannya.

"Dia tetap megang komitmen bahwa semua itu harus sama-sama merangkul, satu misinya "orang yang mau bekerja belum tentu bisa bekerja, begitu sebaliknya "orang yang bisa bekerja belum tentu mau bekerja"," kata Bambang.

"Harus disatukan kerja sama-sama, tidak ada lagi "si kaya ini siapa, itu siapa", pembagiannya harus sama, karena kembali kepada kita wong cilik (orang kecil), harus berdayakan semua kedepannya," imbuhnya.

Baca juga: Keluarga Sempat Tak Menyangka Maman Abdurrahman Dipilih Jadi Menteri UMKM oleh Prabowo Subianto

Sebelumnya diberitakan, Bambang Irianto Saptoseno (60) kakak ipar Maman Abdurrahman mengungkapkan keluarga mengetahui Maman ditunjuk sebagai menteri, saat diundang ke kediaman Prabowo Subianto di Kertanegara.

"Tau dipilih jadi Menteri saat adanya pemanggilan ke kediaman pak Prabowo di Kertanegara," ucap Bambang kepada TribunTangerang.com, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Senin (21/10/2024).

Bambang mengaku jika keluarga sempat merasa belum sepenuhnya yakin jika Maman terpilih sebagai menteri.

"Sebelum pelantikan, kami di keluarga selalu berpegang pada prinsip bahwa belum ada kepastian hingga ketok palu dari Presiden,” ujarnya.

Sampai akhirnya, penetapan Maman Abdurrahman menjadi Menteri semakin nyata, setelah pengambilan sumpah presiden dan wakil presiden yang dilakukan beberapa waktu lalu.

"Setelah diumumkan siang pak Presiden terpilih, bahwa kita meyakini berarti memang tugas yang selama ini santer diberitakan, memang benar harus diyakini dan harus dijalani dengan sebaik-baiknya," kata Bambang.

Lebih lanjut, Bambang menyatakan, tidak ada syukuran khusus atas pelantikan iparnya, melainkan fokus pada pekerjaan yang menanti.

"Kami tidak ada syukuran apa-apa," pungkasnya. (m30)

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News