Ada Makam Sepanjang 7 Meter Tak Jauh dari Lokasi Retret Menteri dan Wakil Menteri di Gunung Tidar

Retret ditujukan untuk pembekalan dan sebagai ajang penguatan kerjasama antarkementerian.

Editor: Joseph Wesly
Website Kebun Raya Gunung Tidar Kota Magelang
Makam Kyai Sepanjang, di Gunung Tidar, Magelang, Jawa Tengah. 

TRIBUN TANGERANG.COM, MAGELANG- Prabowo membawa anggota Kabinet Merah Putih retret ke Akademi Militer (Akmil) di Lembah Tidar, Magelang, Jawa Tengah.

Retret ditujukan untuk pembekalan dan sebagai ajang penguatan kerjasama antarkementerian.

Berdasarkan informasi terbaru, para Menteri dan wakil menteri sudah sampai di Yogyakarta Kamis (24/10/2024) siang dan akan menuju Akademi Militer Magelang.

Penelusuran TribunJakarta.com, tidak jauh dari Lembah Tidar terdapat sebuah bukit yang disebut Gunung Tidar.

Meski tidak terlalu tinggi, namun menurut masyarakat setempat Gunung Tidar dipercaya angker dan kerap menjadi tujuan peziarah untuk wisata spiritual.

Di Gunung Tidar juga terdapat beberapa makam atau petilasan tokoh-tokoh terkenal zaman dahulu.

Beberapa makam yang terkenal di antaranya Makam Syekh Subakir dan Makam Kyai Sepanjang yang memiliki pajang sampai 7 meter.

Baca juga: Berangkat Sore Ini ke Akmil Magelang, Para Menteri Naik Hercules, Probowo Naik Pesawat Kepresidenan

Di Gunung Tidar terdapat sebuah petilasan dengan tulisan Kyai Sepanjang nisannya. 

Terus berjalan ke arah puncak dari Petilasan Syekh Subakir, pengunjung akan menemukan Petilasan Kyai Sepanjang.

Keunikan dari petilasan Kyai Sepanjang adalah, terdapat batu nisan yang panjangnya mencapai 7 meter.

Meski dinamai Kyai Sepanjang, tapi dia bukanlah tokoh. Melainkan sebuah senjata yang digunakan Syekh Subakir untuk menaklukan bangsa jin di Gunung Tidar.

Menurut legenda masyarakat setempat, Syekh Subakir merupakan tokok penyebar agama Islam asal Persia yang diutus ke Pulau Jawa.

Syekh Subakir yang terkenal sakti memiliki tombak dinamai Kyai Sepanjang.

Tombak itu kemudian ditancapkan di puncak Gunung Tidar yang diyakini sebagai pusarnya pulau Jawa. Tombak itu ditancapkan sebagai penolak bala.

Konon tombak Kyai Sepanjang ini bisa menciptakan hawa panas bagi jin-jin kafir yang berada dan selama ini berkuasa di Pulau Jawa.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved