Anak SD di Karawang Menangis saat Diberi Makan Bergizi Gratis

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Ada kejadian unik ketika Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat menyimulasikan makan bergizi gratis di Sekolah Dasar Negeri atau SDN Gintungkerta 1, Klari, Senin (2/12/2024).

Bupati Karawang, Aep Syaepuloh beserta jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang turut hadir.

Mereka memantai program tersebut. Total ada 301 siswa di SDN Gintungkerta 1 yang diberikan makanan. Bupati Karawang, Aep turut mendistribusikan makanan ke meja-meja siswa di ruang kelas.

Namun, ada momen di mana siswa laki-laki kelas I SD tiba-tiba menangis saat di mejanya terhidang makanan.

Aep terlihat sempat kebingungan ketika anak itu menangis. Akan tetapi, ada guru mendatanginya dan menjelaskan bahwa anak itu tidak makan nasi, bahkan takut nasi.

"Oh enggak makan nasi, enggak apa-apa makan saja sayur atau buahnya ya de," ucap Aep seusai mendengar penjelasan tersebut.

Meski demikian, anak tersebut tetap menangis dan tak sedikit pun menyentuh makanan. Sementara anak-anak lainnya membuka makanannya dan menyantap dengan lahap.

Nuri, nenek siswa SD itu mengungkapkan cucunya memang tidak makan nasi sejak bayi.

"Iya enggak makan nasi, takut suka nangis kalau disodorin nasi tuh," imbuhnya.

Nuri menyampaikan, cucu itu makan roti, susu maupun sereal. Meski tidak makan nasi, kata Nuri, cucunya itu sehat dan tidak alami gangguan kesehatan.

"Alhamdulillah sehat engga ada (gangguan kesehatan)," katanya.

Sementara itu Aep menjelaskan pihaknya menyimulasikan makan bergizi gratis di sejumlah sekolah negeri di Karawang.

Ia berharap dengan percobaan tersebut, Pemkab Karawang akan siap melakukannya di tahun 2025 mendatang.

"Nanti juga bagaimana kolaborasi kami pun secara pentahelix lagi, kami akan ajak teman-teman pelaku dunia usaha termasuk mungkin ada di dinas kami juga dalam kegiatan ini," ujarnya.

Terkait kegiatan simulasi itu, Aep mengaku dirinya menggunakan uang pribadi untuk membeli kebutuhan makanan.