Tampang MAS, Remaja 14 Tahun yang Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Tanya Kondisi sang Ibu
Akibat penusukan itu, APW (40) dan RM (69), yang merupakan ayah dan nenek kroban tewsas di lokasi kejadian.
TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Publik dikejutkan penusukan yang dilakukan seorang remaja terhadap ayah, ibu dan wanita paruh baya yang dilakukan seorang remaja berinisial MAS (14).
Akibat penusukan itu, APW (40) dan RM (69), yang merupakan ayah dan nenek kroban tewsas di lokasi kejadian.
Sedangkan sang ibum AP (40) mengalami luka berat. Aksi penikaman itu terjadi di kediaman mereka di daerah Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024) sekitar pukul 01.00 WIB.
Setelah diamankan MAS dipastikan tidak terpengaruh narkoba. Sebelumnya MAS juga sudah menjalani pemeriksaan kejiwaan.
Kini, MAS (14), sangat menyesali perbuatannya. Dia juga sudah menanyakan kondisi terbaru ibunya yang kini dirawat di rumah sakit.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Polres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Rahmat Idnal di Polres Metro Jakarta Selatan, Minggu (1/12/2024).
"Tadi yang bersangkutan (MAS) juga sangat sedih, menunjukkan rasa penyesalan yang sangat mendalam," ungkap Ade.
Ade mengungkapkan, MAS juga menanyakan soal kondisi ibunya, AP (40), yang sempat dia tusuk.
Baca juga: Rentetan Pembunuhan yang Dilakukan MAS Remaja di Lebak Bulus Usai Terima Bisikan Gaib
Sampai saat ini, kata Ade, pelaku belum berkomunikasi dengan ibunya yang masih dalam proses pemulihan di rumah sakit usai sempat mengalami kondisi kritis.
"Ya dia sendiri mempertanyakan ya bagaimana kondisi ibunya. Dia sangat menyesal mengenai kejadian ini," kata Ade.
Kondisi pelaku sudah stabil Ade berujar, kondisi MAS saat ini sudah mulai stabil dan dapat diajak berinteraksi dan menjawab pertanyaan polisi pasca-insiden pembunuhan terjadi.
"Jadi kondisi ananda A ini sudah mulai stabil dari mulai hari kemarin. Sekarang dia sudah bisa diajak bicara, menjawab pertanyaan, sudah bisa senyum," kata Ade.
Ade menyampaikan, pihaknya akan menggandeng psikolog forensik dan psikiater untuk berkomunikasi dengan MAS lebih lanjut.
Hal ini dilakukan untuk mengetahui motif remaja tersebut membunuh ayah dan neneknya, serta menikam sang ibu.
"Kita akan gunakan juga psikolog anak, dari Apsifor (Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia) untuk mencari motif apa sampai yang bersangkutan melakukan (pembunuhan)," ujar Ade.
Kronologi "Mas Pelayaran" Aniaya Driver Ojol di Yogyakarta, Minta Maaf usai Rumah Digeruduk Massa |
![]() |
---|
Viral Kapal Kontainer Kuala Mas Tenggelam di Perairan Bolok Kupang |
![]() |
---|
Dikejar Pakai Pisau namun Berhasil Kabur, Ibu Remaja yang Bunuh Ayah dan Nenek Maafkan sang Anak |
![]() |
---|
Pernah ke Psikiater, Remaja yang Bunuh Ayah dan Nenek di Diduga Berhalusinasi karena Susah Tidur |
![]() |
---|
Isi Surat Permintaan Maaf MAS, Remaja yang Bunuh Ayah dan Neneknya di Lebak Bulus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.