Dikenal Penyayang, Aipda Nikson Pangaribuan Sudah 10 Hari Tak Minum Obat saat Bunuh Ibu Kandung

Nikson membunuh sang ibu menggunakan gas melon tiga kilogram setelah sebelumnya mendorong korban hingga terjatuh.

Editor: Joseph Wesly
Kolase Tribun Tangerang/istimewa
Aipda Nikson Pangaribuan personel Polres Metro Bekasi yang hantam kepala Herlina Sianipar ibu kandungnya pakai gas melon hingga tewas. 

Selama bertugas dengan kondisi yang mengalami gangguan kejiwaan, Nikson tidak diizinkan membawa senjata api.

Dia juga tidak ditempatkan untuk tugas penting.

“Dia dinas itu cuma formalitas. Pakaian dinas, datang ke kantor, ya sudah, semaunya dia itu,” ujar Ronny.

Tidak ke poli jiwa

Dua pekan sebelum menghabisi nyawa Herlina, Nikson kembali menunjukkan gejala yang tidak beres.

Dia kerap marah ke keluarga sampai memukul-mukul benda yang ada di sekitarnya.

Ronny menyayangkan saat itu Herlina tidak langsung menghubungi polisi agar membawa Nikson dibawa ke RS Polri Kramatjati untuk menjalani pengobatan.

“Sudah marah-marah dia. Tonjok meja, ubin, lantai. Benda-benda lain ditonjok. Bukan manusia ya,” ucap Ronny.

Sementara, Nikson absen kontrol kejiwaan di RS Polri Kramatjati dari yang dijadwalkan pada 22 November 2024 atau 10 hari sebelum pembunuhan.

Padahal, Nikson terakhir kali kontrol kejiwaannya di poli jiwa RS Polri Kramatjati pada 23 Oktober 2024.

Hal ini Ronny ketahui saat dia mendampingi adik Nikson bernama Rio berbicara dengan psikiater yang menangani pelaku di RS Polri Kramatjati pada 3 Desember 2024.

“Ditanya lagi si Rio, ‘waktu sebelum tanggal 22 November, obatnya rutin atau enggak?’, ‘enggak, (kecuali) kalau ada teman polisi datang ke rumah, baru dia makan obat itu’. Nah, obatnya enggak dimakan, dan terlambat kontrol,” ucap Ronny.

Sosok penyayang

Sebelum mengalami gangguan kejiwaan, Nikson dikenal sebagai sosok yang pendiam dan lemah lembut.

Dia tidak akan berbicara sebelum orang lain mengajaknya berbincang. Meski begitu, Nikson dikenal keluarga sebagai pria yang ramah dan sangat sayang kepada Herlina.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved