Berawal dari Model, Ini Profil Sandy Permana, Aktor Mak Lampir yang Tewas Ditikam di Bekasi

TRIBUN TANGERANG.COM, BEKASI- Geger penikaman terhadap aktor Sandy Permana di daerah Cibarusah, Bekasi. 

Bintang Sinetron Mak Lampir ini tewas setelah ditikam orang tidak dikenal.

Sekujur tubuhnya penuh luka bekas tikaman. Darah membasahi sekujur tubuhnya.

Saat ditemukan warga di sekitar kediamannya, Sandy Permana masih bernafas.

Sayang, Sandy Permana meninggal saat dalam perjalanan ke rumak sakit.

Kini polisi memburu terduga pelaku yang menikam pria berusia 46 tahun itu.

Korban dan pelaku diduga saling mengenal. Polisi pun sudah mengantongi identitas pelaku.

Baca juga: Tewas Ditikam usai Beri Pakan Ternak, Polisi Kantongi Identitas Pembunuh Artis Sandy Permana

Dugaan mengerucut kepada seorang pelaku karena tidak berada di rumahnya saat didatangi poliis.

Profil Sandy Permana. 

Perjalanan karier Sandy Permana mengawali perjalanan kariernya di industri hiburan lewat modeling.

 Sosoknya mulai dikenal publik setelah Sandy tergabung ke dalam rumah produksi Genta Buana Paramita.

Genta Buana Paramita adalah rumah produksi yang biasa membuat sinetron-sinetron kolosal laga seperti Brama Kumbara, Tutur Tinular, dan Misteri Gunung Merapi.

Sandy Permana tampil sebagai Arya Soma dalam Misteri Gunung Merapi 3 (Mak Lampir).

Lewat sinetron itu, nama Sandy mulai dikenal publik.

Setelah berkecimpung di dunia seni, Sandy Permana mencoba peruntungannya di kancah politik.

Baca juga: Ketua RT Beberkan Sosok Pelaku Pembunuhan Sandy Permana di Cibarusah Bekasi, Diduga Saling Kenal