Eks Kapolres Tangerang Jadi Jembatan Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati, Ini Profilnya

Sebelumnya, pertemuan kedua tokoh bangsa ini direncanakan terjadi sebelum pelantikan Prabowo sebagai presiden.

Editor: Joseph Wesly
(dok.Sekretariat Presiden)
Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dan Prabowo (dok.Sekretariat Presiden) 

TRIBUN TANGERANG.COM- Wacana pertemua Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri dan Presiden Prabowo Subianto kembali bergulir.

Sebelumnya, pertemuan kedua tokoh bangsa ini direncanakan terjadi sebelum pelantikan Prabowo sebagai presiden.

Namun rencana tersebut tidak terwujud.

Kini wacana pertemuan di antara keduanya kembali bergulir.

Prabowo dan Megawati sebelumnya pernah menjadi pasangan saat mengikuti Pilpres 2029.

Hasilnya Pilpres tersebut dimenangkan oleh SBY-Boediono.

Pilpres saat itu juga diikuti oleh JK-Wiranto.

Informasi wacana pertemuan keduanya dikabarkan oleh politikus senior PDI-P, Sidarto Danusubroto.

Sidarto mengatakan, ia mendapat pesan dari orang kepercayaan Prabowo yang mengajak Megawati untuk menggelar pertemuan.

Pesan tersebut kemudian diteruskan secara langsung kepada Megawati saat perayaan HUT ke-52 PDI-P di Jakarta, Jumat (10/1/2025).

“Saya, kan, membisikkan (pesan itu), dan didengar oleh dua-duanya (Megawati dan Puan). Tetapi, karena konsentrasi Mbak Mega pada acara itu ya, jadi lalu yang mengulang (pesan) itu adalah Mbak Puan,” ujar Sidarto dikutip dari Kompas.id, Selasa (14/1/2025).

Profil Sidarto

Danusubroto Sidarto yang menjadi jembatan komunikasi antara Prabowo dan Megawati ternyata adalah ajudan Presiden pertama RI, Soekarno.

Ia menjadi saksi ketika masa kepemimpinan Soekarno hendak berakhir setelah terbitnya Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar).

Selain itu, Sidarto juga dikenal sebagai sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) periode 2019-2024.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved