Sosok Menteri yang Disebut Prabowo Kurang Seirama dengannya di Kabinet, Siapa Kena Reshuflle?

Pasalnya sedari awal, Prabowo mau para menteri Kabinet Merah Putih bekerja dengan baik dan tidak membuat masyarakat susah

Editor: Joseph Wesly
Dok. Sekretariat Presiden
RESHUFFLE KABINET- Presiden Prabowo Subianto saat berbicara pada sesi ketiga Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Rio de Jenairo Brasil pada Selasa (19/11/2024) waktu setempat. Ketua harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad Kamis (6/2/2025) menyebut Prabowo mewacanakan reshuffle kabinet karena ada menteri yang tidak seirama dengannya. (Dok. Sekretariat Presiden) 

TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Reshuffle Kabinet sepertinya akan menjadi kenyataan. Pergantian menteri itu juga sepertinya tidak akan lama lagi digelar.

Pasalnya Prabowo sudah mengultimatum para menterinya yang tidak bekerja dengan baik akan tersingkir dari kabinet.

Dia merasa ada menteri yang menjadi batu sandungan karena bekerja tidak seirama dengannya.

Pasalnya sedari awal, Prabowo mau para menteri Kabinet Merah Putih bekerja dengan baik dan tidak membuat masyarakat susah.

Prabowo pengin semua menteri bekerja untuk rakyat dan menyenangkan hati rakyat.

Menteri yang tidak bekerja dengan benar untuk rakyat akan disingkar dari kabinet.

Wacana Reshuffle kabinet tersebut dibenarkan oleh Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.

Dasco menyebut ada menteri dalam Kabinet Merah Putih yang kurang seirama dengan Presiden Prabowo Subianto

Hal tersebut disampaikan Dasco menanggapi ancaman Prabowo kepada jajarannya yang menghalangi kebijakan pemerintah.

"Saya belum tahu persis yang dimaksud yang mana. Tetapi kita tahu bahwa dalam program kerja asta cita, dalam pemenuhan janji kampanye, tentunya Pak Prabowo itu ingin sekali berbuat untuk kesejahteraan rakyat," ujar Dasco di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (6/2/2025).

Baca juga: Prabowo Isyaratkan Reshuffle Kabinet, Dasco Sebut Pernyataan Presiden Sebagai Warning Para Menteri

"Nah, memang saya ada dengar keluhan sedikit-sedikit tentang masih ada yang kemudian kurang seirama," sambungnya. 

Dasco mengatakan, jika betul Prabowo menyinggung ada anggota kabinet yang tidak seirama, maka tinggal menanti apa yang akan terjadi selanjutnya.

"Nah, apakah itu yang dimaksud, nanti kita akan lihat seperti apa," imbuh Dasco. Setelah pernyataan Prabowo, Dasco menyebutkan, semua menteri harus melakukan evaluasi di internalnya masing-masing.

"Saya pikir kan Pak Prabowo itu kan orangnya terbuka. Kalau dia sudah bicara terbuka, artinya itu adalah warning kepada pembantu-pembantunya, yaitu menteri untuk kemudian melakukan evaluasi secara internal di kementerian masing-masing," ujar Dasco.

Ultimatum Prabowo  Presiden Prabowo Subianto mengultimatum para menteri Kabinet Merah Putih untuk terus bekerja keras untuk rakyat. Jika tidak, Prabowo tidak akan segan untuk menyingkirkan mereka.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved